Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ini Alasan PT LIB Pilih Bhayangkara FC Kontra Persija sebagai Laga Pembuka Liga 1 Musim 2018

By Muhammad Robbani - Kamis, 8 Maret 2018 | 19:32 WIB
CEO, Risha Adi Wijaya, (kiri), Dirut, Berlinton Siahaan (tengah), dan COO PT LIB, Tigorshalom Boboy (kanan), mengumumkan bahwa pihaknya telah melunasi semua dana subsidi ke peserta Liga 1 2017, di Menara Mandiri, Jakarta, Selasa (6/3/2018).
MUHAMMAD ROBBANI/BOLASPORT.COM
CEO, Risha Adi Wijaya, (kiri), Dirut, Berlinton Siahaan (tengah), dan COO PT LIB, Tigorshalom Boboy (kanan), mengumumkan bahwa pihaknya telah melunasi semua dana subsidi ke peserta Liga 1 2017, di Menara Mandiri, Jakarta, Selasa (6/3/2018).

CEO PT Liga Indonesia Baru (LIB), Risha Adi Wijaya, mengungkap alasan mengapa Bhayangkara FC melawan Persija Jakarta menjadi partai pembuka Liga 1 musim 2018.

Risha Adi Wijaya mengaku pertemuan kedua tim dipilih untuk memeriahkan laga pembuka yang akan berlangsung di di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jumat (23/3/2018).

Pertandingan itu diprediksi akan meriah karena kedua tim adalah juara dari dua kejuaraan berbeda.

"Supaya pembukaan meriah karena Bhayangkara dan Persija adalah tim juara," kata Risha Adi Wijaya kepada wartawan di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (8/3/2018).

"Sesuai tradisi, yang menjadi tuan rumah laga pembuka adalah juara liga. Tadi ada perbincangan di RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham) membicarakan hal itu, keputusannya dari sana," ujarnya.

Dia menegaskan bahwa keputusan itu tak diambil spontan, melainkan sudah termasuk dalam seluruh jadwal pertandingan dalam sistem kompetisi penuh.

"Kami punya rumusan soal jadwal kenapa laga pertama tim ini atau tim itu. Kenapa awaynya harus tim ini. Jadi kami tidak serta merta menunjuk laga ini jadi pembuka, ga seperti itu."

"Musim lalu Persib jadi laga pembuka melawan Arema FC karena mereka juara bertahan musim 2014. Pada 2015 kompetisi berhenti, ISC (Indonesia Soccer Championship) 2016 kompetisi tidak resmi. Lawannya Arema yang juara Piala Presiden (2017)," tuturnya.


Editor : Gangga Basudewa
Sumber : superball.id

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X