Bhayangkara FC gagal menorehkan pencapaian memuaskan pada laga pramusim dan juga dua laga Jakajaya.
Hasil itu membuat sang pelatih Simon McMenemy mencari penyebab kekurangan timnya.
Melihat dari dua pertandingan di Jakajaya, BFC sudah menelan dua kali kekalahan, yakni melawan Barito Putera dengan skor 1-2, Jumat (9/3/2018) lalu, sementara melawan Persipura, Minggu (11/3/2018) kemarin, The Guardian kalah 0-1.
Satu hal yang menjadi penyebab kekalahan BFC, ditengarai karena tim milik Polri itu belum memiliki striker moncer yang ada sebagai ujung tombak selepas kepergian Spasojevic ke Bali United.
Hal itulah yang membuat Simon kembali berencana ingin mendatangkan pemain asing posisi striker murni seperti Spaso.
Padahal saat launching tim lalu, Simon memastikan skuadnya saat itu sudah sempurna dan tak perlu lagi mendatangkan pemain lagi.
(Baca Juga: Egy Maulana Vikri Disebut Media Polandia Cuma 'Transit' di Lechia Gdansk, Klub Tujuan Sebenarnya Mengejutkan)
Namun kenyataanya BFC masih membutuhkan tambahan pemain, karena Dzumafo striker yang dimiliki mengalami cedera.
Karena itu, peluang yang yang didapat BFC hanya lewat begitu saja dihadapan gawang lawan.
"Bicara soal striker seperti Spaso, Spaso memang penyerang bagus, tapi saat ini dia masih membutuhkan waktu untuk adaptasi di Bali."
"Saya yakin dia akan selalu cetak gol di klub manapun. Itu alasan dulu kami datangkan dia dan pemain seperti dialah yang memang kami butuhkan sekarang," kata Simon McMenemy, Senin (12/3/2018).
Diakui Simon, mendatangkan striker asing dengan waktu yang terbilang singkat bukanlah hal yang mudah, apalagi ditengah persaingan puluhan striker yang ditawarkan para agen.
Bahkan pelatih asal Skotlandia itu membeberkan jika di handphonenya banyak tawaran striker asing dari para agen, namun dirinya tak ingin gegabah asal ambil.
"Untuk striker asing, memang sedikit berjudi ya, mendatangkan pemain asing di waktu yang sudah mepet ini. Apalagi kalau saya boleh katakan, di Whatsapp saya banyak agen yang menawarkan striker asing. Tapi saya tidak mau buru-buru. Kami akan berunding dulu dengan manajemen untuk menentukan pemain," jelasnya.
"Yang jelas kalau permainan tim terus seperti kemarin, tentu itu bisa memanjakan striker, jadi kami memang mungkin akan mendatangkan striker lagi."
"Dan kemarin-kemarin apabila kami punya striker murni asing, mungkin hasilnya akan berbeda," tambah Simon.
Sementara soal datangnya striker asing juga diamini Vladimir Vujovic bek BFC. Menurut mantan bek Persib Bandung itu, dalam timnya saat ini memang sangat memerlukan striker asing yang moncer.
"Sebenarnya kami sudah bagus, dari belakang ke tengah sudah bagus. Tapi memang penyelesaian akhir masih kurang. Dari sini terlihat kami butuh figur seorang striker. Masih ada satu sampai dua minggu untuk liga," ucap Vladimir Vuljovic.
Editor | : | Gangga Basudewa |
Sumber | : | jatim.tribunnews.com |
Komentar