Pasca kalah dari Bali United (24/3/2018) malam, PSMS Medan terancam kehilangan dua pemain saat menghadapi Bhayangkara FC (30/3) di Stadion Teladan.
Dalam latihan Senin sore (26/3) punggawa PSMS pun hanya menggelar latihan ringan di Stadion Kebun Bunga.
"Sore ini hanya recovery training bagi yang main full sembilan puluh menit. Ya dengan intesitas low, tujuan untuk membuang asam laktat," kata Djadjang Nurdjaman pelatih PSMS Medan.
(Baca Juga: Wahington Wizzards Kalah Karena Meremehkan New York Knicks)
"Ada dua pemain yang cedera. Antoni ada sedikit masalah di otot paha dan dia berobat. Kalau Fredyan Wahyu sudah di scan dan tidak ada yang serius," ucap Djadjang Nurdjaman.
"Mungkin dia (Fredyan Wahyu, red) hanya membutuhkan istarahat beberapa hari. Saya belum bisa vonis dia tak bisa main. Kita lihat beberapa hari lagi," kata Djajang Nurdjaman.
(Baca Juga: Madura United Vs Barito Putera - Meski Menang, Raphael Maitimo Tetap Merasa Kecewa)
Tentang kekalahan dari Bali United, Djanur panggilan akrab Djadjang Nurdjaman juga menyoroti persoalan lini pertahanan.
“Masalah finishing menjadi evaluasi utama. Kami akan perbaiki di latihan dan bicarakan face to face,” ucap Djanur.
“Di sektor pertahanan juga ada kebocoran juga. Dua bek kiri-kanan kita. Sampai di waktu istrahat saya tetap ingatkan mereka tentang posisi meng-cover lawan. Hingga akhirnya kehilangan posisi dan kebobolan,” kata Djanur.
Editor | : | Gangga Basudewa |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar