Raihan kurang memuaskan yang didapat Arema FC dari dua laga di Liga 1 2018 diakui bek andalan klub berjuluk Singo Edan itu, Syaiful Indra Cahya, menimbulkan rasa malu tersendiri.
Syaiful Indra Cahya mengaku terbebani dengan tidak adanya kemenangan yang diraih Arema FC.
Ia bahkan sempat malu sendiri kepada suporter Arema FC, Aremania, saat berjumpa di jalanan.
"Buat saya sendiri tentu jadi beban. Kalau saya keluar dan ketemu Aremania, jadi malu sendiri," ucap Syaiful, Sabtu (7/4/2018).
Mantan penggawa Sriwijaya FC itu juga memperhatikan Aremania yang membentangkan spanduk kritikan.
Spanduk yang dibentangkan saat tim sedang berlatih di Stadion Kanjuruhan, Malang, tersebut bertuliskan 'Mainmu Kurang Sangar!'
(Baca juga: Persija Akan Diuntungkan jika Addison Alves Dinaturalisasi)
Bagi Syaiful, kritikan Aremania itu menjadi semangat dan motivasinya untuk bermain lebih baik lagi.
"Saat kami latihan di Kanjuruhan, kemudian ada Aremania yang membentangkan spanduk 'Mainmu Kurang Sangar!' Dari kata-kata itu, harusnya kami sudah bisa ambil hikmahnya bagaimana kami harus cepat bangkit lagi," jelas Indra.
Menurutnya, keinginan untuk bangkit dan rasa malu belum bisa meraih kemenangan dari diri pemain adalah motivasi agar ke depannya lebih baik.
"Kalau yang diperlukan saat ini mungkin adalah motivasi dari pemain itu sendiri untuk menang, ada jiwa ingin membuktikan diri, dan rasa malu dari diri sendiri. Pasti malu dong tidak pernah menang," pungkas Syaiful.
Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Arema FC Belum Juga Dapat Kemenangan, Syaiful Indra Cahya Mengaku Malu Bertemu Aremania, http://jatim.tribunnews.com/2018/04/07/arema-fc-belum-juga-dapat-kemenangan-syaiful-indra-cahya-mengaku-malu-bertemu-aremania.
Penulis: Ayu Mufidah Kartika Sari
Editor: Dwi Prastika
Editor | : | Aulli Reza Atmam |
Sumber | : | jatim.tribunnews.com |
Komentar