Laga Arema FC kontra Persib berakhir ricuh di di Stadion Kanjuruhan, Malang, Minggu (15/4/2018).
Akibat dari kericuhan tersebut, Pelatih Persib Mario Gomez mendapatkan luka di bagian kepala.
Dilansir SuperBall.id dan BolaSport.com dari persib.co.id, Mario Gomez hanya mengalami luka ringan dan dalam kondisi baik-baik saja.
Pelatih asal Argentina itu mengakui kejadian tersebut merupakan kali pertama selama di berkarier di sepak bola.
(Baca Juga: Arema FC Rugi Rp 5,5 Miliar karena Alat Ini Rusak Saat Kericuhan di Kanjuruhan)
"Sudah tidak apa-apa. Beruntung ini hanya luka kecil saja."
"Tapi, jujur ini yang pertama kali bagi saya selama berkarier di dunia sepak bola."
"Saya rasa, luka ini kemarin ada seseorang yang melempar batu dari atas," ujar Gomez.
Mario Gomez juga menyatakan sudah memaafkan para oknum kericuhan.
"Saya sudah memaafkan mereka (oknum suporter di Kanjuruhan). Kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi dalam setiap momen."
"Mungkin ke depannya saya harus lebih memahami lagi," kata Gomez.
(Baca Juga: Manajemen Arema FC Bersikeras Sebut Wasit Jadi Biang Keladi Kericuhan Kanjuruhan)
Laga pekan keempat kompetisi Liga 1 musim 2018 ini berakhir dengan skor 2-2.
Kedua gol tuan rumah Singo Edan disumbangkan oleh Thiago Furtuoso pada menit ke-19 dan Balsa Bozovic (87').
Sedangkan dua gol Maung Bandung disumbangkan oleh Ezechiel Ndouassel (20' dan 78').
| Editor | : | Aidina Fitra |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar