Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Arema FC dan Persib Bisa Dipanggil oleh Komdis PSSI karena Pertandingan Ricuh

By Mochamad Hary Prasetya - Senin, 16 April 2018 | 13:04 WIB
  Seorang penonton dievakuasi oleh para suporter di  lapangan Stadion Kanjuruhan seusai pertandingan Liga 1 2018, Arema FC Vs Persib Bandung, Minggu (15/4/2018)
SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM
Seorang penonton dievakuasi oleh para suporter di lapangan Stadion Kanjuruhan seusai pertandingan Liga 1 2018, Arema FC Vs Persib Bandung, Minggu (15/4/2018)

Sidang Komisi Disiplin (Komdis) PSSI terkait kericuhan di laga antara Arema FC kontra Persib Bandung di Stadion Kanjuruhan, Malang, Minggu (15/4/2018), diharapkan bisa digelar pekan ini.

FC kontra Persib Bandung dalam laga keempat Liga 1 2018 di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang, Minggu (15/4/2018), berakhir ricuh.

Suporter Arema FC, Aremania, tiba-tiba menerobos ke dalam lapangan ketika pertandingan tinggal menyisakan hitungan detik dan skor masih imbang 2-2.

Masuknya Aremania membuat para pemain dan ofisial Persib berlari-lari menuju ruang ganti pemain. Bahkan, pelatih Persib, Mario Gomez, harus merasakan luka di kepalanya.

(Baca Juga: Arema FC Vs Persib - Pengalaman Pertama Mario Gomez Jadi Korban Kericuhan di Dunia Sepak Bola)

Disinyalir masuknya suporter Arema FC itu dikarenakan kecewa dengan hasil negatif yang dirasakan tim asuhan Joko Susilo tersebut.

Dari empat pertandingan, Arema FC mengalami kekalahan saat menghadapi Persija Jakarta dan Borneo FC serta ditahan imbang Mitra Kukar dan Persib.

Ulah Aremania itu tentunya sangat mencoreng sepak bola Indonesia. Kerusuhan itu juga tak luput dari pantauan Komite Disiplin (Komdis) PSSI.

 

Salah satu anggota Komdis PSSI, Dwi Irianto, sangat menyayangkan kejadian tersebut. Akan tetapi Komdis PSSI tidak bisa memutuskan hukuman terlebih dahulu kepada Arema FC.


Editor : Gangga Basudewa
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X