(Baca juga: Indonesia Vs Bahrain - Rezaldi Hehanussa Emosi dan Pukul Kepala Pemain Bahrain)
Pasalnya, Garuda Muda tak mempunyai striker yang garang dalam diri Lerby Eliandry.
Dari usaha tembakan on target maupun off target yang dilepaskan Indonesia, tak satupun berasal dari kaki atau kepala Lerby.
Lerby juga tak mampu memenangi situasi 2 duel udara yang dia hadapi.
Juru gedor kelahiran Samarinda, 21 November 1991 ini, pun tak berusaha menggocek lawan. Namun, upayanya tersebut tak terlalu memberikan kontribusi besar.
Satu-satunya statistik Lerby Eliandry yang tidak berangka 0 adalah operan.
Lerby melepaskan 19 operan sukses dari 20 percobaan. Akurasi dia mencapai 95 persen.
(Baca Juga: Jika Menilik Analisa Milik AFC, Sudah Saatnya Luis Milla Duetkan Riko dan Rezaldi di Timnas Indonesia)
Kendati memiliki nilai positif dalam mengoper, Timnas U-23 Indonesia jelas lebih membutuhkan tembakan Lerby.
"Pada pertandingan melawan Bahrain, saya gunakan untuk analisis bagi saya," kata Milla.
"Hari ini (kemarin malam) saya memberikan kepercayaan kepada Lerby untuk bermain."
"Nantinya di pertandingan melawan Korea Utara, saya akan memainkan Spasojevic sejak menit pertama," ucap Luis Milla.
| Editor | : | |
| Sumber | : | superball.id |
Komentar