Sosok pelatih Persija Jakarta Stefano Cugurra tentu tak bisa diacuhkan atas performa baik mereka sejak awal 2018.
Mantan bos Teco, sapaan Cugurra, saat di Persebaya, Jacksen F Tiago pun punya komentar.
Stefano Cugurra sudah mempersembahkan dua gelar pra-musim yakni Boost SportsFix Super Cup dan Piala Presiden 2018.
Meski namanya baru dikenal semusim ke belakang ini atas kiprahnya bersama Persija sejak 2017, Stefano Cugurra sebenarnya sudah pernah bekerja untuk Persebaya.
Dia mengemban tugas sebagai pelatih fisik Persebaya pada Liga Indonesia (Ligina) musim 2003/2004.
(Baca juga: Perseru Vs PSIS - Menang Tipis, Silvio Escobar Pahlawan Tuan Rumah)
Kedatangannya ke Persebaya saat itu tak lepas dari peranan kompatriotnya dari Brasil, Jacksen F Tiago.
Jacksen, yang saat itu menjabat sebagai pelatih kepala Persebaya, menugaskan jabatan pelatih fisik karena pengalaman Teco di bidang itu.
Teco kembali ke Persebaya dengan jabatan yang sama pada Ligina musim 2006/2007.
Uniknya, ayah Teco, Gildo Rodrigues pada musim itu merupakan juru taktik Persebaya.
Kariernya sebagai pelatih kepala baru dimulai di Thailand dengan menangani Chiangrai United sejak 2010.
(Baca juga: Persebaya Kalah dari 10 Pemain Mitra Kukar, Fernando Rodriguez Jadi Top Scorer)
Chiangrai yang saat itu bermain di Thai League Division 1 yang merupakan kompetisi feeder, dibawa Teco promosi ke Thai Premier League atau kasta tertinggi sepak bola Thailand pada 2011.
Kemudian, dia kembali menangani tim Thai League Division 1 dengan hijrah ke Phuket FC pada 2013.
Teco naik pangkat dengan menangani tim Thai Premier League, Osotspa Samut Prakan (sekarang Jumpasri United FC) pada 2014-2015.
Dia lalu hijrah ke klub Thai Premier League lainnya yakni Royal Thai Navy pada 2015 dan bertahan hingga 2016.
Dari sana, dia kemudian gabung Persija yang menunjuknya secara resmi pada 30 Desember 2016.
(Baca juga: Serius Pembinaan Usia Dini, Jadi Salah Satu Nilai Lebih Barito Putera)
Begitulah perjalanan Teco memulai kiprahnya sebagai pelatih sebuah tim, sampai akhirnya gabung Persija.
Jacksen F Tiago yang pernah membawa Teco ke Persebaya sebagai pelatih fisik, tak heran dengan keberhasilan yang diraih sang kolega saat ini.
"Saya tak heran dengan pencapaian Teco saat ini, meski dia dulu adalah seorang pelatih fisik," kata Jacksen F Tiago kepada BolaSport.com di Banjarmasin, Sabtu (29/4/2018).
(Baca juga: Menang dan Cetak Empat Gol ke Gawang PSMS, Persela Melesat ke Posisi Enam Besar)
"Walau begitu, setidaknya dia sudah pernah menjadi pelatih di Thailand dalam waktu yang tidak sebentar," ujar Jacksen menambahkan.
Jaksen yang kini tercatat sebagai pelatih Barito Putera itu pun menyebut Persija sebagai salah satu tim paling berkembang.
"Persija adalah salah satu tim yang terus membaik, mungkin Teco sudah paham karena sudah di sana sejak musim lalu," tutur Jacksen kepada wartawan.
(Baca juga: Jadi Starter dan Main Penuh, Yanto Basna Bawa Klub Thailand Raih Kemenangan Penting)
"Persija juga satu dari sedikit tim yang mempersiapkan musim 2018 lebih awal, mungkin karena mereka akan ikut Piala AFC," ucapnya.
Bersama Teco, Persija terbilang mengawali musim 2018 dengan baik pada Liga 1 dan Piala AFC.
Tim berjulukan Macan Kemayoran untuk sementara duduki peringkat kedua klasemen sementara Liga 1 dan lolos ke semifinal Zona ASEAN untuk Piala AFC.
Editor | : | Gangga Basudewa |
Sumber | : | superball.id |
Komentar