Persib Bandung gagal membawa pulang dalam lawatan ke markas Madura United.
Bertanding di Stadion Ratu Pamelingan, Pamekasan, Madura, Jumat (4/5/2018), Persib Bandung takluk 1-2 dari tuan rumah.
Pelatih Persib Bandung, Roberto Carlos Mario Gomez, seolah tak percaya pada hasil minor timnya di laga tandang.
"Kami bisa melawan setiap tim tapi entah kenapa belum juga menang," ujar Mario Gomez setelah pertandingan itu.
Menurutnya, kesalahan wasit dalam membuat keputusan di laga itu memengaruhi hasil yang harus ditanggung Maung Bandung.
"Gol pertama (Madura United), menurut saya bukan penalti dan kami tidak bisa menahan (keputusan) itu. Mungkin saja, wasit membuat kesalahan atau mungkin juga tidak," ujarnya.
(Baca Juga: Dua Pelatih Ini Dinilai Layak Gantikan Luis Milla di Timnas Indonesia)
Mario Gomez mengatakan jika laga itu berlangsung di Bandung, Pangeran Biru bisa mendapat hingga 5 tendangan bebas bukan 2 seperti yang didapat di Madura.
"Kami bisa melawan tim lawan, tapi kita tidak bisa melawan wasit. Itu berbeda. Saya juga ingat ketika lawan Arema FC," kata pelatih asal Argentina itu.
Selain mengeluhkan keputusan pengadil laga, Mario Gomez juga mengakui kelemahan timnya.
Editor | : | Gangga Basudewa |
Sumber | : | jabar.tribunnews.com |
Komentar