PSMS Medan ingin membuktikan diri sebagai tim yang bukan hanya jago kandang saat dijamu PS Tira dalam lanjutan Liga 1 2018 untuk pekan kedelapan, Jumat (11/5/2018).
Sebab selama melakoni tiga laga tandang pada Liga 1 2018, PSMS Medan harus merasakan tiga kali kandas.
Dilansir Bolasport.com dari Tribun Medan, pelatih Djajang Nurdjaman tak ingin timnya disebut hanya sebagai tim jago kandang tetapi loyo saat tandang.
Dia berharap anak asuhnya mampu memberikan permainan yang baik sehingga bisa mencuri poin dan mematahkan sebutan jelek di masyarakat.
"Dalam laga tandang nanti, persoalan mental PSMS akan diperbaiki lagi," kata Djadjang.
(Baca juga: Dikabarkan Bakal Dicoret, Evan Dimas dan Ilham Udin Dapat Kritikan Pedas)
"Sehingga, kami dapat menampilkan performa yang berbeda dan mematahkan statemen jelek di masyarakat," ujar Djanur, sapaan Djajang, menambahkan.
Djajang juga tak pernah bosan untuk selalu memberikan instruksi pada Suhandi Cs supaya tidak melakukan kesalahan yang sama.
"Berulang kali kami ingatkan untuk tetap fokus dan jangan sampai kesalahan yang sama terulang," katanya.
Saat ini, PSMS Medan berada di posisi ke-11 klasemen sementara dengan perolehan sembilan poin.
Editor | : | Aulli Reza Atmam |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar