Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi memberikan dukungan penuh kepada Persija Jakarta untuk menggelar pertandingan melawan Home United.
Kedua tim tersebut akan bertemu dalam laga leg kedua semifinal Zona ASEAN Piala AFC 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (15/5/2018).
Kata Imam Nahrawi, Persija harus menggelar pertandingan tersebut.
Terkait teror bom bunuh diri yang terjadi akhir-akhir ini di Surabaya dan Sidoarjo, itu tidak akan berpengaruh.
(Baca juga: Klub Liga Jepang Ini Terindikasi Menolak Halus Andres Iniesta, Ini Alasan Kuat Mereka)
"Saya kira ini tidak akan berpengaruh," kata Imam di Kantor Kemenpora, Senin (14/5/2018).
"Sepak bola itu kan menyatukan, hanya orang jahat saja yang mau merusak suasana tersebut," ucapnya menambahkan.
Pria asal Bangkalan, Madura, itu juga tahu bahwa pertandingan Persija melawan Home United akan didukung puluhan ribu The Jakmania.
(Baca juga: Anak Ajaib dari Jepang Dipermanenkan Klub Belanda, Manchester City pun Gigit Jari)
Pemeriksaan ketat harus dilakukan oleh panitia pelaksana (panpel) Persija sebelum penonton masuk ke SUGBK.
"Saya kira panpel Persija dan PSSI punya standar pengamanan yang bagus. Mereka sudah tahu ada kebiasaan apa saja yang harus dilakukan," kata Imam.
Pertandingan melawan Home United memang sangat berharga bagi Persija.
(Baca juga: Wow! Legenda Timnas Brasil Ini Menyarankan Gabriel Jesus Banyak Beraktivitas Seks)
Pasalnya status laga itu menentukan langkah skuat Macan Kemayoran melaju ke final Zona ASEAN Piala AFC 2018.
Persija cukup meraih kemenangan minimal 1-0 dari Home United untuk melaju ke final.
Sebab sebelumnya, tim asuhan Stefano Cugurra itu sudah mencetak dua gol ketika Persija kalah 2-3 dari Home United.
(Baca juga: Kabar Terbaru Parma, Menang Tipis dan Berpeluang Promosi Langsung ke Serie A)
Hasil itu pada leg pertama di Stadion Jalan Besar, Singapura, Selasa (8/5/2018).
Editor | : | Gangga Basudewa |
Sumber | : | superball.id |
Komentar