Direktur Utama Persija Jakarta, Gede Widiade teguh pada pendiriannya untuk menyelenggarakan laga tunda kontra Persebaya dan Persib Bandung di Stadion PTIK, Jakarta Selatan.
Dia mengaku heran dengan niat pihaknya yang seolah-olah dihalangi oleh operator Liga 1, PT Liga Indonesia Baru (LIB).
Menurut Gede Widiade, penunjukkan venue pertandingan adalah hak dari tim yang menyelenggarakan laga kandang.
(Baca Juga: Pencetak 19 Gol di Liga Spanyol Ini Dikabarkan Buat Klub Kaya China Gigit Jari)
"Insya Allah di Stadion PTIK, kami tuan rumah sehingga berhak untuk menentukan laga kandang tanpa pengaruh dari kepentingan apa pun," kata Gede Widiade kepada wartawan termasuk BolaSport.com, Selasa (19/6/2018).
(Baca Juga: Berhasil Cetak Gol Lagi di Thailand, Sahabat Cristiano Ronaldo Justru Dipermalukan Terens Puhiri Cs)
"Saya tak mau membebani The Jakmania lagi. Mereka sudah keluar banyak uang, tetapi ujung-ujungnya pertandingan tak bisa digelar," ujarnya menerangkan.
(Baca Juga: Wakil Asia pada Piala Dunia 2018 Ini Tenang, Mantan Tangan Kanan Sir Alex Ferguson Jadi Alasan)
(Baca juga: Latihan Perdana Pasca Libur Lebaran, Dua Pemain Persija Absen)
Pria asal Surabaya mengaku heran dengan penolakan rencana timnya menggelar laga di markas Bhayangkara FC itu.
"Kalau rencana kami main di Stadion PTIK itu tendensinya apa? Politik atau bisnis?" tutur eks COO Bhayangkara.
"Kami akan berusaha menjadi tuan rumah yang baik dan menyambut tamu dengan cara terhormat," ucapnya tegas.
Editor | : | Gangga Basudewa |
Sumber | : | superball.id |
Komentar