Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pelatih PSM Kritik Sanksi Komdis PSSI untuk Marko Simic

By Deodatus Kresna Murti Bayu Aji - Senin, 25 Juni 2018 | 17:45 WIB
Pelatih PSM Makassar, Robert Rene Alberts.
SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM
Pelatih PSM Makassar, Robert Rene Alberts.

 PSM Makassar dijadwalkan akan berhadapan dengan Persija Jakarta dalam laga lanjutan Liga 1 2018 pada Jumat (6/7/2018).  

Dalam laga tersebut, Persija Jakarta bisa bernafas lega karena striker andalannya yakni Marko Simic sudah terbebas dari sanksi dan bisa bermain.

Marko Simic terkena sanksi larangan bermain sebanyak empat laga karena disinyalir dengan sengaja menyikut pemain Persipura, Ian Labes pada 25 Mei 2018.

Laga melawan PS Tira pada 8 Juni 2018 menjadi hukuman pertama Persija Jakarta tanpa Marko Simic.

Masih ada tiga laga lagi yang harus dijalani yakni laga tunda melawan Persebaya Surabaya (26 Juni), Persib Bandung (30 Juni) dan Perseru Serui (3 Juli).

(Baca juga: Segera Bangun Sentra Latihan Terbaik, Persib Siapkan Lahan 10 Hektare)

Menanggapi hal tersebut, pelatih PSM Makassar Robert Rene Alberts menyinggung hukuman yang diberikan komdis PSSI pada striker asal Kroasia itu.

Menurutnya, bila merujuk pada sanksi, Marko Simic harusnya absen saat menghadapi PSM Makassar, karena tiga laga tunda tidak terhitung.

“Normalnya, sanksi itu seharusnya berlaku untuk pertandingan-pertandingan dengan agenda resmi. Tidak harus diberlakukan untuk laga yang statusnya tunda. Berbeda seandainya dia (Marko Simic) mendapatkan kartu kuning sehingga akumulasi, maka absennya itu berlaku di tiga laga tunda tersebut. Tapi ini adalah sanksi komdis, ujarnya dilansir BolaSport.com dari Tribun Timur.


Editor : Aulli Reza Atmam
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X