Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Menunggak Gaji, Sriwijaya Terancam Sanksi FIFA

By Nungki Nugroho - Senin, 2 Juli 2018 | 18:44 WIB
Skuat Sriwijaya FC berlatih di lapangan atletik JSC, Kamis (21/6/2018).
@SRIWIJAYAPEDIA/INSTAGRAM
Skuat Sriwijaya FC berlatih di lapangan atletik JSC, Kamis (21/6/2018).

Sriwijaya FC terancam disanksi FIFA jika tak kunjung menyelesaikan permasalahan internal tim.

Sriwijaya FC saat ini tengah dalam masalah finansial.

Tim berjulukan Laskar Wong Kito itu tak mampu membayar gaji para pemainnya.

Akibatnya, para pemain pun menyindir klub bahkan hingga mengunjungi Kantor Sekretariat Manajemen Sriwijaya FC di Cafe n' Resto Sriwijaya, Palembang pada Jumat (29/6/2018).

(Baca Juga: Hadapi Perseru, Persija Bawa Banyak Pemain Pelapis)

Pihak manajemen menyebutkan, kendala pembayaran gaji bukanlah karena ketiadaan dana melainkan disebabkan oleh unsur teknis.

"Kemarin, kan, banyak bank yang tutup karena tanggal merah. Lalu ini, kan, ada beberapa sponsor lagi yang belum terealisasi."

"Ini yang dalam proses," ujar Sekretaris PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM), Faisal Mursyid.

Dilansir SuperBall.id dan Bolasport.com dari Sripoku.com, Faisal mengungkapkan manajemen terlambat memberikan gaji pemain selama nyaris dua bulan.

"Ya, salah satu diskusi kemarin mengenai gaji. (Terlambat) Satu bulan, kalau lewat bulan Juni ini, berarti jadi (2 bulan)," kata Faisal.

Ia meminta agar semua pihak dapat bersabar dan tak perlu khawatir.

(Baca Juga: Penyerang Arema FC Optimistis Sapu Bersih Empat Laga Sisa)

Hanya saja, ia juga belum bisa memastikan kapan hak untuk pemain, pelatih, dan ofisial tim itu dapat direalisasikan.

"Makanya ini yang kami sampaikan agar pemain dan pelatih enggak usah khawatir dulu, kami sedang bekerja."

"Ini akan segera kami rapatkan dengan jajaran manajemen. Plt Direktur Utama sedang konsolidasi," tuturnya.

Jika tak kunjung terbayarkan, maka Sriwijaya FC bakal berada dalam ancaman sanksi FIFA.

Bahkan, tim Laskar Wong Kito bisa saja merosot ke papan bawah klasemen karena pengurangan poin.

Seperti diketahui, enam klub Liga 1 baru saja dikenai sanksi FIFA pada hari jadi PSSI ke-88 Juni kemarin.

Persegres Gresik United, Madura United, Persiwa Wamena, Persik Kediri, Persepam Madura Utama, dan PSIM Yogyakarta mendapatkan sanksi tegas dari FIFA.

Bahkan, akibat penunggakan gaji, mereka harus mengalami pengurangan poin di kompetisi Liga Indonesia.

(Baca Juga: Bali United Gunakan Jasa Pemain Asing Hadapi PS Sumbawa Barat di Piala Indonesia 2018)

Keputusan itu tak lepas dari pengajuan kasus dari para pemain masing-masing tim ke FIFA.

Untungnya, sejauh ini belum ada kabar mengenai pengajuan kasus tersebut dari para pemain Sriwijaya FC kepada FIFA.

Masa tenggang pembayaran satu bulan gaji adalah pada tanggal 10 bulan berikutnya.

Jadi, jika tak kunjung dibayar hingga 10 Juli, maka dipastikan gaji pemain Sriwijaya FC belum terbayarkan selama dua bulan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Aidina Fitra
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X