Sekretaris umum PSMS Medan, Julius Raja mengakui dua pemain mereka, Amarzukih dan Jajang Sukmara memilih mundur dari skuat berjulukan Ayam Kinantan.
Amarzukih adalah pemain pertama yang meminta mundur kepada manajemen PSMS Medan.
Kemudian disusul Jajang Sukmara, seusai laga melawan Bali United, Sabtu (28/7/2018) di Stadion Teladan.
(Baca Juga: Efek Mesut Oezil Pensiun, Ratusan Penggemar Melakukan Demo di Kota Berlin)
“Keduanya (Amarzukih dan Jajang Sukmara) yang meminta sendiri. Ya, mereka istilahnya mundur dari PSMS Medan,” kata Julius Raja.
Julius Raja mengatakan selain mundurnya dua pemain tersebut, mereka belum menerima daftar pemain lokal yang akan diputus kontrak atas rekomendasi pelatih.
(Baca Juga: Tayangkan MSC 2018, Warpath Sebut KompasTV Jadi Stasiun Televisi Pertama yang Beradaptasi dengan Zaman)
“Kabar selanjutnya adalah kami akan usahakan Felipe (dos Santos Martins) dan Alexandros Tanidis main pada laga berikutnya," ujar King, sapaan Julius Raja.
"Mudah-mudahan, kami bisa mendapatkan pengesahannya,” katanya.
(Baca juga: Eks Penyerang Inter Milan Jalani Debut di Liga Super China dan Langsung Jadi Pahlawan Klubnya)
Jajang Sukmara, yang merupakan eks bek Persib, menjadi pilihan Djadjang Nurdjaman, sebelum sang pelatih digantikan Peter Butler.
Sedangkan Amarzukih adalah pemain yang sebelumnya membela Persija.
(Baca juga: Yanto Basna Dilarikan ke Rumah Sakit dan Dapat Enam Jahitan saat Jadi Bagian Kemenangan di Liga Thailand)
| Editor | : | Gangga Basudewa |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar