Timnas U-23 Palestina bermain imbang 1-1 saat melawan timnas U-23 Hong Kong pada laga lanjutan Grup A cabang sepak bola Asian Games 2018 di Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat, Jumat (17/8/2018).
Seusai pertandingan, pelatih U-23 Palestina, Ayman Sandouqa, menyindir permainan lawannya tersebut.
Ayman Sandouqa menilai Hong Kong tidak bermain dengan sportif.
(Baca Juga: Media Ultras Luar Negeri Ramai-ramai Bicarakan Atraksi Bobotoh di Tasikmalaya)
Pasalnya ada salah satu pemain Palestina yang cedera usai berduel dengan pemain Hong Kong di lapangan pada babak kedua.
Namun Hong Kong tetap melanjutkan permainan.
Bahkan, Hong Kong mencetak gol lewat Ka Wai Lam pada menit ke-57 untuk menyamakan kedudukan menjadi 1-1 setelah sebelumnya Palestina unggul di menit ke-16.
“Hong Kong tidak sportif karena ada pemain kami yang terjatuh dan seharusnya mereka bisa hormati itu,” kata Ayman.
“Kami sudah mencoba mengeluarkan bola dari lapangan tetapi mereka tetap melanjutkan pertandingan. Itu tidak adil dan tidak sportif karena mereka mengambil keuntungan dari kejadian itu,” kata Ayman menambahkan.
Kendati demikian, Ayman tetap puas dengan permainan anak-anak asuhnya.
(Baca Juga: HUT Ke-73 RI, Eks Pemain Real Madrid Beri Ucapan Selamat untuk Masyarakat Indonesia)
Meskipun bermain imbang, Palestina tetap memegang tiket lolos ke babak 16 besar dengan status minimal runner up.
“Terima kasih kepada pemain yang sudah bermain maksimal hari ini, mungkin kami kurang konsentrasi saja,” kata Ayman.
Di babak 16 besar, Palestina belum mengetahui lawan tanding mereka.
(Baca Juga: Asian Games 2018 - Aksi Suporter Timnas Indonesia Jadi Sorotan Pelari Maraton Palestina)
Ayman saat ini lebih fokus untuk pemulihan fisik pemainnya yang sudah berjuang maksimal di babak penyisihan grup.
“Pemain capek jadi fokus ke pemulihan. Kami ingin istirahat saja. Belum mau mikirkan 16 besar,” kata Ayman.
Editor | : | Gangga Basudewa |
Sumber | : | superball.id |
Komentar