Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Jafri Sastra Melihat Masalah yang Kini Melanda PSIS

By Christina Kasih Nugrahaeni - Jumat, 24 Agustus 2018 | 18:37 WIB
Jafri Sastra memberi instruksi kepada pemainnya saat melawan Persibo Bojonegoro dalam laga persahabatan derbi Bengawan di Stadion Letjen H Sodirman Bojonegoro, Jawa Timur, Minggu (10/06/2018) malam.
SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM
Jafri Sastra memberi instruksi kepada pemainnya saat melawan Persibo Bojonegoro dalam laga persahabatan derbi Bengawan di Stadion Letjen H Sodirman Bojonegoro, Jawa Timur, Minggu (10/06/2018) malam.

 Setelah menjadi pelatih anyar PSIS Semarang, Jafri Sastra melihat ada dua permasalahan yang harus diselesaikan untuk meningkatkan performa Mahesa Jenar.  

PSIS Semarang saat ini berada di urutan ke-17 papan klasemen sementara Liga 1 2018 dengan poin 20.

Poin tersebut berasal dari lima kemenangan dan lima hasil imbang dari 20 pertandingan.

Tak pelak PSIS dianggap berada dalam posisi sulit. Dari 14 laga yang tersisa di Liga 1 2018, hanya enam di antaranya yang berstatus pertandingan kandang.

(Baca juga: PSSI Mengaku Tak Campur Tangan Terkait Harga Tiket Cabang Sepak Bola untuk Asian Games 2018)

Dituturkan oleh Jafri Sastra, ada dua hal yang menjadi sandungan untuk tim berjulukan Mahesa Jenar itu meraih prestasi gemilang.

"Mentalitas dan kepercayaan pemain harus dibangun lagi karena posisi sekarang tidak diinginkan oleh pemain maupun masyrakat," kata Jafri kepada BolaSport.com melalui Whatsapp, Jumat (24/8/2018).

Selain mentalitas pemain, eks pelatih Persis Solo itu juga menilai harus adanya pembenahan pada taktik serta stamina pemain.

"Aspek penting lainnya adalah taktik dan fisik. Namun, yang paling utama ialah mentalitas dan kepercayaan diri," tuturnya.


Editor : Aulli Reza Atmam
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X