Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi, menjelaskan alasan pihaknya memperpanjang kontrak Luis Milla sebagai pelatih timnas Indonesia.
Sosok pelatih asal Spanyol itu mendapatkan durasi kontrak tambahan selama satu tahun.
Tugas pertama Milla adalah membentuk tim untuk menghadapi Piala AFF 2018 yang bergulir pada 8 November sampai 15 Desember mendatang.
Saat ini, pelatih berusia 52 tahun itu sedang berada di Spanyol selepas gagal membawa timnas U-23 Indonesia di cabang sepak bola Asian Games 2018.
Kata Edy, Milla diperpanjang lantaran ia melihat ada warna baru di persepakbolaan Indonesia.
Sebelumnya, masyarakat Indonesia memang meminta PSSI untuk memperpanjang kontrak Milla yang habis pada Agustus 2018.
(Baca Juga: Daftar 24 Pemain yang Dipanggil Timnas U-16 Indonesia, Bagas dan Bagus Kembali Jadi Andalan)
“Hadirnya Milla memberikan kultur dan mengubah warna sepak bola kita sehingga kami tahu persis ke arah mana pembinaan ini,” kata Edy saat sesi jumpa pers di salah satu hotel di Jakarta Selatan, Selasa (28/8/2018).
Lebih lanjut, Edy mengatakan bahwa pada jajaran tim pelatih timnas Indonesia akan ada perubahan.
Salah satunya Bima Sakti yang tidak lagi menjabat sebagai asisten pelatih Milla.
Sementara untuk Miguel Gandia dan Julio Banuelos, Edy belum bisa pastikan. Sebab, keputusan itu ada di tangan Milla.
“Kami akan cari pendamping yang pantas untuk Milla karena Bima Sakti memerlukan lisensi A,” kata Edy.
| Editor | : | Gangga Basudewa |
| Sumber | : | superball.id |
Komentar