Bek senior, Fachruddin Aryanto menyoroti banyaknya pemain-pemain belakang muda yang dipanggil timnas Indonesia untuk laga uji coba melawan timnas Mauritius.
Indonesia akan menjamu Mauritius pada laga yang masuk kategori FIFA Matchday di Stadion Wibawa Mukti, Selasa (11/9/2018), pukul 16.30 WIB.
Di luar Fachruddin dan Alfin Tuasalamony, ada tiga pemain belakang alumni skuat timnas U-23 Indonesia yang bertanding pada cabang sepak bola Asian Games 2018.
Mereka adalah, pemain Arema FC Bagas Adi Nugroho serta duo Barito Putera yakni Hansamu Yama dan Gavin Kwan Adsit.
Pemain Madura United itu berusia 29 tahun itu pun praktis menjadi pemain belakang paling senior di dalam tim.
"Banyak bek muda yang bermunculan, tetap fokus dan kerja keras semoga masih dipercaya. Ya, sebagai pemain senior saya harus memberikan contoh yang bagus baik di lapangan maupun luar" kata Fachruddin kepada wartawan.
(Baca Juga: Riko Simanjuntak Bangga Bisa Bertemu Idolanya di Timnas Indonesia)
"Semua pemain pasti senang kalau membela negaranya. Seperti itu yang aku rasakan. Jadi bersyukur masih diberikan kesempatan ini," ujarnya menambahkan.
Eks pemain Sriwijaya itu pun menegaskan tak mau main-main pada laga uji coba kontra Mauritius karena dianggapnya sebagai bagian seleksi masuk skuat Piala AFF 2018.
"Ingin memberikan yang terbaik, karena ini awal dari seleksi untuk Piala AFF. Semoga bisa masuk ke dalam skuat nantinya," tuturnya.
"Sama-sama fokus, tapi berhubung yang bermain Timnas Indonesia, kami fokus di timnas dulu baru kemudian memikirkan klub," ucapnya.
Editor | : | Gangga Basudewa |
Sumber | : | superball.id |
Komentar