Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar, memiliki permintaan khusus kepada pemain Arema FC jelang pertemuan kedua tim pada pekan ke-21 kompetisi Liga 1 musim 2018 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, Kamis (13/9/2018).
Umuh Muchtar meminta agar para pemain Arema FC tidak melakukan provokasi saat bertandang ke markas Persib Bandung .
"Ya itulah, mudah-mudahan pemain Arema juga santun saja, jangan melakukan provokasi," ujar Umuh dalam acara Silahturahmi Kapolrestabes Bandung bersama Bobotoh di Polrestabes Bandung, Senin (10/9/2018).
Umuh khawatir, jika para pemain Singo Edan melakukan provokasi maka para penonton akan terpancing (seharusnya, berlaku sebaliknya juga).
Menurut manajer yang akrab disapa Wa Haji Umuh itu, jika terjadi keributan maka sejumlah pihak akan mengalami kerugian.
(Baca juga: Pelatih Persija Kecewa dengan Lini Depan Timnya)
"Nanti bisa tidak tertahan, akan rugi semua, termasuk PSSI juga," katanya.
Oleh karena itu, pria berusia 70 tahun ini berharap, laga antara Persib melawan Arema FC akan berjalan dengan kondusif dan tertib.
Ia mengimbau kepada bobotoh untuk tetap menjaga keamanan selama pertandingan maupun sesudah laga.
Sementara itu, duel antara Maung Bandung kontra Singo Edan sebetulnya sempat mengalami perubahan jadwal.
Awalnya, laga tersebut direncanakan berlangsung pukul 18.30 WIB sebelum akhirnya dimajukan menjadi pukul 16.00 WIB.
Perubahan jadwal itu dilakukan atas rekomendasi yang diberikan oleh Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Bandung.
Polrestabes Bandung memberikan rekomendasi laga antara dua tim yang mengusung warna kebesaran biru itu dapat dimajukan menjadi berlangsung sore hari atas pertimbangan keamanan.
Sampai saat ini, Persib masih kokoh di puncak klasemen sementara Liga 1 musim 2018.
Supardi Nasir dkk mendulang 35 poin hasil dari sepuluh menang, lima seri, dan lima kalah dalam 20 laga yang telah dilakoni.
Sementara Arema FC masih tertahan di peringkat 14 klasemen sementara Liga 1 2018.
Singo Edan mengemas 25 poin hasil dari enam kali menang, tujuh imbang, dan tujuh kalah.
Editor | : | Aulli Reza Atmam |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar