Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pemain Timnas U-16 Dikabarkan Ancam Bunuh Asisten Pelatihnya

By Lola June A Sinaga - Selasa, 2 Oktober 2018 | 19:42 WIB
Wasit memberikan kartu merah kepada pemain timnas U-16 Vietnam, Vo Nguyen Hoang, pada laga ketiga Grup A Piala AFF U-16 2018 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Kamis (02/08/2018) malam.
SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM
Wasit memberikan kartu merah kepada pemain timnas U-16 Vietnam, Vo Nguyen Hoang, pada laga ketiga Grup A Piala AFF U-16 2018 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Kamis (02/08/2018) malam.

Ketika itulah VFF bersama pelatih kepala Timnas U-16 Vietnam mengadakan pertemuan untuk menangangi para pemain.

"Mereka masih sangat muda, sehingga kami mencoba untuk tidak mempublikasikan nama mereka guna menghindari efek buruk terhadap karier masa depannya," jelas Le Hoai Anh.

Siapa Nguyen Guang Huy?

Nguyen Quang Huy, asisten pelatih yang disebut-sebut diancam akan dibunuh pemainnya sendiri, bertugas sebagai pelatih kiper di Timnas U-16 Vietnam.

Pria kelahiran 23 Desember 1984 ini rupanya memiliki catatan latar belakang yang berbeda jauh dengan profesinya sekarang.

Nguyen Quang Huy adalah seorang peretas (hacker) Vietnam yang beroperasi dengan nama samaran Huyremy selama tahun 2001 hingga 2007.

Huyremy dilahirkan di sebuah rumah keluarga yang berlokasi di Hanoi.

Pertama kali dia mengakses komputer ketika berumur 13 tahun.

(Baca juga: NagaWorld Juara dan Tiga Pemain Indonesia Rasakan Pahitnya Degradasi dari Liga Kamboja 2018)

Huyremy belajar pengetahuan dasar tentang komputer, jaringan, dan pemrograman dari ibunya.

Pada usia 14 tahun, Huyremy menulis program komputer pertamanya, yang mengatur printer melalui komputer.

Pada tahun 2006, Huyremy dituduh menyerang Chodientu.com, portal obrolan video terbesar di Vietnam yang menjadi tempat lembaga pendanaan International Data Group (IDG) menginvestasikan modalnya.

Huyremy ditangkap pada 9 Mei 2006, tetapi dibebaskan setelah 45 hari ditahan karena kurang bukti.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by SuperBall.id (@superballid) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Gangga Basudewa
Sumber : superball.id

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X