CEO PT Liga Indonesia Baru (LIB), Risha Adi Wijaya, menegaskan Persib Bandung tak pernah mengajukan surat untuk berkandang di Papua.
Sebelumnya Persib santer bakal menggunakan Stadion Marora, Serui, dan Stadion Mandala, Jayapura, untuk menggelar sisa laga kandang Liga 1 musim 2018.
Nyatanya, Persib justru memilih Stadion Batakan, Balikpapan, untuk menggelar laga kandang pekan ke-24 saat menjamu Madura United, Senin (8/10/2018).
(Baca Juga: Indra Sjafri Tegaskan Tidak Sakit meski Berat Badannya Turun Drastis)
(Baca Juga: Kiper Andalan Timnas U-16 Indonesia Tertarik Berseragam Borneo FC)
(Baca Juga: Optimisme Presiden Jokowi terhadap Timnas U-16 Indonesia)
(Baca Juga: Link Streaming Arema FC Vs Persebaya Surabaya, Keamanan Diperketat di Laga Derbi Jatim)
Saat itu, niatan Persib bermain di Marora atau Mandala adalah sebagai bentuk protes atas serangkaian sanksi berat yang dijatuhi Komisi Disiplin (Komdis) PSSI kepada mereka.
"LIB tidak pernah mendapatkan surat yang menyatakan bahwa persib bertandingnya di Papua," kata Risha Adi Wijaya kepada wartawan.
"Jadi baru tadi pagi, sebenarnya email dari malam sudah datang ke kami dari persib, email secara resmi tadi pagi dikirimkan juga surat resminya yang menyatakan persib akan bermain di Batakan," ujarnya.
PT LIB pun sudah menyetujui rencana Persib untuk menggelar laga kandangnya kontra Madura United di Batakan.
"Oleh karena itu setelah berkoordinasi dengan pihak-pihak yang terkait juga akhirnya LIB menetapkan untuk Persib vs Madura bermain di Batakan," tuturnya.
Editor | : | Aidina Fitra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar