Sepanjang babak pertama Madura United terus menekan pertahanan PSM Makassar.
Berstatus sebagai tuan rumah, Madura United terus berupaya membongkar pertahanan ketat Juku Eja.
Akhirnya skema serangan dari sektor tengah lapangan sukses dijalankan Madura United.
Slamet Nurcahyo mampu memenangi duel dan mengirimkan umpang silang ke arah Mamadou Samassa yang tepat berada di depan gawang.
Hanya dikawal oleh Zulkifli Syukur, striker asing Madura United itu berhasil menyambar umpang manja dan kemudian memasukkannya ke gawang Rivky Mokodompit.
Pada babak kedua PSM Makassar coba bangkit dengan melakukan rotasi pemain.
Rasyid Bakrie masuk menggantikan Saldi di menit ke-46.
Kemudian giliran Ferdinand Sinaga dimasukkan menggantikan M Arfan untuk memproduksi serangan-serangan yang mampu menyamakan kedudukan.
Namun, alih-alih menyamakan kedudukan, kiper PSM Makassar untuk kedua kalinya harus memungut bola dari dalam gawang sendiri usai Zah Rahan mencetak gol menit ke-86.
Semakin tertinggal di menit-menit akhir, usaha PSM Makassar memburu ketertinggalan harus pupus setelah Mamadou Samassa mencetak gol keduanya yang membawa Madura United unggul 3-0 pada menit ke-90.
Editor | : | |
Sumber | : | superball.id |
Komentar