Pelatih Persija Jakarta, Stefano Cugurra memberikan himbauan kepada The Jak Mania untuk tidak datang ke Surabaya saat pertandingan melawan Persebaya.
Persebaya Surabaya akan menjamu Persija Jakarta pada pekan ke-29 Liga 1 2018 di Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Minggu (4/11/2018).
Pelatih yang akrab disapa Teco itu hanya takut ada kejadian tak diinginkan menimpa The Jak Mania bila mendukung Persija di Surabaya.
(Baca juga: Trofi Turnamen Berusia 97 Tahun Diapit dengan Kaki, Presiden Klub Malaysia Ini Dikecam lalu Minta Maaf)
Juru taktik asal Brasil itu berkaca dari kejadian meninggalnya salah satu The Jak Mania, Haringga Sirila, saat mendukung Persija melawan Persib Bandung.
Insiden berdarah itu terjadi di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, 23 September 2018.
(Baca juga: Menghitung Peluang Fabio Cannavaro Membuat Sejarah di Liga Super China)
Menurut Stefano Cugurra, lebih baik The Jak Mania menyaksikan pertandingan itu melalui siaran televisi.
"Kami memiliki masalah saat bermain di Bandung, kejadian itu saya harap tidak terjadi lagi. Saya juga menginginkan jelang pertandingan ini jangan terlalu dipanaskan oleh media," kata Teco.
"Kalau sama-sama panas, saya hanya takut kejadian di Bandung bisa terulang di Surabaya."
"Di Surabaya nanti, kami meminta kepada The Jak Mania untuk tidak datang ke sana. Kalian punya televisi dan bisa nonton bareng bersama teman-teman, biarkan Bonek saja yang berada di stadion," kata Teco.
(Baca Juga: Piala AFF 2018 - Inilah Daftar 23 Pemain yang Dipanggil PSSI untuk Timnas Indonesia)
Teco hanya meminta The Jak Mania terus berdoa untuk Persija agar bisa mendapatkan poin di Surabaya.
Terlebih, peluang Persija untuk meraih gelar juara semakin terbuka lebar pasca kemenangan empat beruntun yang diraih Macan Kemayoran.
Ismed Sofyan dkk saat ini berada di posisi kedua dengan mengemas 48 poin dari 27 pertandingan.
(Baca Juga: Jadwal Piala AFF 2018 - Saatnya Timnas Indonesia Juara!)
Pasukan Ibu Kota Indonesia hanya tertinggal dua poin dari PSM Makassar yang sudah memainkan 28 pertandingan.
"Nanti setelah melawan Persebaya, kami bertanding home menjamu PS Tira, The Jak Mania bisa datang ke Stadion Patriot atau SUGBK untuk menikmati pertandingan itu bersama-sama," kata Teco.
Pelatih berusia 43 tahun itu memprediksi pertandingan Persija melawan Persebaya akan berjalan dengan keras di atas lapangan.
Terlebih, Persebaya juga membutuhkan kemenangan untuk bisa bertahan di Liga 1 musim depan.
Terkait suporter, Teco meminta kepada Bonek untuk bersikap sportif.
(Baca juga: 'Ditolong' Eks Pemain Chelsea, Striker Lokal Kuasai Liga Super China dan Ungguli Alumni Liga Inggris)
Setidaknya saat Persebaya datang melawan Persija di Stadion PTIK, Melawai, Jakarta Selatan, akhir Juni 2018, tidak ada teror mencekam dari The Jak Mania kepada skuat Bajul Ijo.
Bahkan sebelumnya, ada beberapa Bonek yang masuk ke Stadion PTIK.
Namun dikarenakan selebrasi yang berlebihan dari Bonek ketika Persebaya mencetak gol, ada beberapa kejadian yang sedikit merusak citra pertandingan tersebut.
(Baca juga: Pelatih Timnas Malaysia Dalam Dilema, Dua Pekan Menuju Laga Perdana Piala AFF 2018)
"Saya hanya ingin sepak bola Indonesia maju, tidak ada anarkis baik di dalam atau luar lapangan. Kalau timnya kalah, suporter harus menerima itu agar sepak bola Indonesia benar-benar maju," kata Teco.
Editor | : | Gangga Basudewa |
Sumber | : | superball.id |
Komentar