Padahal, Riski sebelumnya diberi kepercayaan oleh tim pelatih untuk membantu lini serang Semen Padang kala berhadapan dengan Persela Lamongan.
Selain itu, kala menghadapi PSIS Semanra, Riski juga menjadi sosok yang tak tergantikan di depan selama pertandingan berjalan 90 menit.
Selain ambisi untuk membela klub kampung halaman, alasan Riski hengkang adalah adanya tawaran untuk menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Provinsi Bangka Belitung.
"Riski juga mendapatkan tawaran menjadi PNS di sana," kata Hasfi.
"Tentunya itu tawaran yang tidak bisa ditolaknya, karena menyangkut masa depannya juga."
"Kami ucapkan terima kasih kepada Riski untuk dedikasinya selama ini bersama tim," tuturnya.
Riski merupakan salah satu pemain yang ikut berjuang membantu membawa Semen Padang naik ke Liga 1 di musim 2019.
Editor | : | Aulli Reza Atmam |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar