SUPERBALL.ID - Timnas Indonesia merasakan kekalahan telak ketika ditumbangkan Uni Emirat Arab (UEA) dengan skor 0-5 pada laga ketiga Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 di Stadion Al Maktoum, Dubai, Kamis (10/10/2019).
Diyakini, mental para pemain timnas Indonesia langsung menurun pasca pertandingan kontra UEA.
Timnas Indonesia tampil cukup bagus di babak pertama dan hanya kemasukan satu gol oleh pemain UEA, Khalil Ibrahim.
Pada babak kedua, anak-anak asuh Simon McMenemy itu mencoba tampil menyerang, tetapi tidak ada gol tercipta.
Konsentrasi skuat Garuda pecah di babak kedua sehingga kemasukan empat gol lagi lewat aksi Khalil Ibrahim, Mabkhout, dan T Ahmed.
Bek Persija Jakarta, Maman Abdurrahman, sedikit berbicara terkait kekalahan timnas Indonesia.
Baca Juga: Brasil Dipastikan Kembali Menggelar Balapan MotoGP Mulai Musim 2022
Saat dihubungi BolaSport.com, Maman Abdurrahman mengatakan memang kekalahan telak sangat menyakitkan bagi pesepakbola.
Pemain yang sempat membela timnas Indonesia itu pernah merasakan pahitnya dibantai tim lawan.
"Memang kalau sudah kalah telak itu sangat menyakitkan dan menjatuhkan mental bermain," kata Maman Abdurrahman.
Baca Juga: F1 GP Jepang 2019 - Max Verstappen Optimistis dengan Mesin Baru Honda
"Tapi tidak masalah, karena saya juga pernah merasakan itu. Yang penting pemain harus bangkit lagi," ucap pemain berusia 36 tahun tersebut.
Maman Abdurrahman berpesan agar para pemain timnas Indonesia harus segera melupakan kekalahan dari UEA.
Sebab, ada pertandingan terdekat yang harus dihadapi timnas Indonesia saat menjamu Vietnam pada laga keempat Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Selasa (15/10/2019).
Baca Juga: F1 GP Jepang 2019 - Kedatangan Topan Hagibis Pastikan Sesi Sabtu Nihil
"Teman-teman yang sekarang di timnas Indonesia harus segera bangkit, jangan terlalu dirasakan kekalahan itu," kata Maman Abdurrahman.
"Masih ada laga-laga berikutnya dan kembali harus menyiapkan mental yang lebih kuat untuk ke depannya," tutup Maman Abdurrahman.
Editor | : | Gangga Basudewa |
Sumber | : | SuperBall.id |
Komentar