Muharom Rusdiana menilai, mendatangkan pelatih yang merupakan mantan pemain merupakan langkah tepat dari manajemen Persebaya Surabaya.
Sebab, di tengah kondisi genting, juga waktu tidak banyak, sosok yang pernah menjadi bagian Persebaya Surabaya lebih mudah memahami serta membentuk permainan karakter khas Persebaya Surabaya.
Aji Santoso tercatat pernah membela Persebaya Surabaya musim 1995-1999, bahkan kala itu, bergabungnya Aji Santoso ke Persebaya Surabaya yang merupakan pemain asal Malang menjadi pemain termahal se-Indonesia.
Aji Santoso menjadi kapten Persebaya Surabaya periode 1995-1999.
Bersama Persebaya Surabaya, Aji Santoso menyumbangkan gelar juara Liga Kansas Indonesia (1996/1997).
Dari 78 capsnya bersama Persebaya Surabaya, Aji Santoso sumbangkan 9 gol.
Baca Juga: Bonek Usul Jose Mourinho Jadi Pelatih Persebaya, Kok Bisa?
“Mudah-mudahan saja, adanya mantan pemain Persebaya juga, Persebaya lebih ada hasilnya, ke depan lebih sukses. Dengan suasana sekarang, Aji bisa ngatur suasana pemain,” ucap Muharom Rusdiana.
“Lebih tahu dan lebih dekat, karena lebih paham karakter Surabaya yang diminta sama Bonek karena dia pernah menjadi pemain,” tambahnya.
Tak hanya sebagai mantan pemain, Muharom Rusdiana akui, Aji Santoso merupakan sosok yang kreatif juga cerdas.
“Dia itu kreatif dalam menyusun strategi, dia orang pinter, saya lihat Aji seperti itu, semoga membawa kebaikan bagi Persebaya,” pungkas Muharom Rusdiana.
Editor | : | Gangga Basudewa |
Sumber | : | SuperBall.id |
Komentar