Cerita Ismed Sofyan tentang Pengalamannya Belajar di Klub Liga Spanyol

SUPERBALL.ID - Pemain senior Persija Jakarta, Ismed Sofyan, telah kembali dari masa belajarnya di Spanyol bersama klub Deportivo Alaves.

Ismed Sofyan dipulangkan lebih cepat dari Spanyol karena harus segera bergabung dengan skuad Persija.

Bek asal Aceh itu telah dua pekan berada di Spanyol untuk menimba ilmu.

Ismed menjalani observasi bagaimana cara kepelatihan di klub Deportivo Alaves.

Bek sayap Persija Jakarta itu akan pulang ke tanah air pada Senin (17/2/2020).

Baca Juga: Tak Ada Resep Rahasia di Balik Kemenangan Persik Kediri Atas Miniatur Timnas Indonesia

Rencana awal, Ismed akan belajar hingga sebulan di Spanyol.

Akan tetapi, ia harus pulang ke Indonesia lebih cepat karena pertimbangan kick off Liga 1 2020.

Sebagaimana rilis PT Liga Indonesia Baru (LIB), kompetisi Liga 1 akan dimulai pada 29 Februari 2020.

Hal ini dilakukan sebagai persiapan kompetisi apalagi pelatih Persija, Sergio Farias, juga membutuhkan tenaganya.

Meski begitu, Ismed teap mendapatkan banyak pengalaman luar biasa selama dua minggu Spanyol.

Selain mengetahui metode kepelatihan Deportivo Alaves, pemain bernomor 14 itu juga berkesempatan menyaksikan langsung pertandingan La Liga Spanyol.

"Nonton pertandingan langsung Alaves melawan Eibar saya pikir ini pengalaman yang luar biasa," kata Ismed dikutip BolaSport.com dari Tribun Jakarta.

"Ini ilmu yang sangat bermanfaat buat saya pribadi bisa datang ke sini, bisa melihat atmosfir pertandingan sendiri di stadion," ujarnya menambahkan.

"Sekali lagi banyak pengalaman yang berharga kami ambil dari sini dari mereka. Dari persiapan latihan, materi latihan sampai mereka bertanding."

"Ini suatu hal ataupun ilmu yang sangat berharga buat bekal nantinya saat di Jakarta," ucap Ismed.

Baca Juga: Persebaya Vs Arema FC Resmi Pindah ke Blitar Tanpa Penonton, Pihak Singo Edan Buka Suara

Lebih lanjut, pemain asal Aceh itu juga menilai akademi Persija bisa menerapkan apa yang dilakukan oleh Deportivo Alaves.

Salah satunya yakni dengan mengorbitkan pemain muda ke senior.

"Alaves keunggulannya banyak menciptakan pemain muda berkualitas yang bisa naik ke senior. Ini bisa dicontohkan oleh Persija," ucapnya.

"Yang terpenting Persija memiliki konsep yang lebih jelas untuk membangun akademi," tutur Ismed mengakhiri.

Kehadiran Ismed kian menambah kekuatan pertahanan Persija Jakarta.

Sebelum ini, Persija mengandalkan Marco Motta untuk mengisi pos bek kanan di Piala Gubernur Jatim 2020.