"Saya mendengar di Asia, Liga Korea selatan dan Vietnam akan kembali digelar. Di Eropa pun demikian, ada Bundesliga yang juga akan kembali dilanjutkan," kata Robert, dalam video yang diunggah melalui kanal Youtube-nya, seperti dikutip SuperBall.id dari Kompas.com.
"Melihat situasi tersebut, bukan tidak mungkin Indonesia juga akan mengalami hal yang sama. Artinya, situasi di dalam negeri mulai terkendali dan sepak bola bisa kembali bergeliat," tambahnya.
Baca Juga: Terjadi Kejutan Positif Corona, Vietnam Terancam Batal Gelar Kompetisi
Penangguhan kompetisi sepak bola Indonesia berlaku hingga 29 Mei mendatang.
Andai wabah virus corona mereda pada akhir Mei, maka kompetisi bisa dilanjutkan pada awal Juli, dengan setiap kontestan memulai persiapan pada awal Juni.
Akan tetapi, bila wabah tak kunjung reda hingga akhir Mei, maka kompetisi akan dihentikan.
Robert berharap, rencana melanjutkan kompetisi pada awal Juli bisa terwujud.
"Kami mendapatkan kabar dari PSSI pada Maret lalu. Di sana, diinformasikan bahwa kompetisi bisa dilanjutkan pada awal Juli dan tim bisa memulai sesi latihan kolektif pada awal Juni. Dan tentu saja, itu adalah hal yang diharapkan semua orang," ungkap Robert.
Baca Juga: Bukan Cristiano Ronaldo atau Messi, Ini Pemain Terbaik Versi Jose Mourinho
Robert hanya bisa berharap agar masyarakat patuh menerapkan social distancing.
Sebab, jika masyarakat lebih disiplin melakukan jaga jarak dan tetap berada di rumah akan sangat membantu menekan angka penularan di Indonesia.
"Kami berharap, wabah virus corona di Indonesia bisa segera berakhir. Maka dari itu, masyarakat pun harus disiplin untuk tetap berada di rumah dan menjaga kebersihan," ujar pelatih asal Belanda tersebut.
"Harapan saya, kami bisa mulai kembali berlatih pada bulan Juni, dengan aturan yang ketat demi keamanan pemain dan staf tim," tuturnya.
View this post on Instagram
| Editor | : | Lola June A Sinaga |
| Sumber | : | Kompas.com |
Komentar