SUPERBALL.ID - Liga Inggris kini mendapat lampu hijau dari Pemerintah Inggris untuk digulirkan kembali.
Liga Inggris saat ini sedang dihentikan akibat merebaknya wabah virus corona atau Covid-19.
Penghentian Liga Inggris sudah dilakukan sejak 9 Maret lalu.
Untuk membahas kelanjutan kompetisi, klub-klub kontestan telah melakukan diskusi sejak beberapa waktu lalu.
Chief Executive Premier League (Liga Inggris) Richard Masters menerangkan bahwa 20 klub satu suara dalam keinginan menggelar kembali musim 2019-2020.
Sementara itu, ada beberapa poin usulan mengenai teknis kelanjutan kompetisi yang juga dihasilkan lewat diskusi antarklub kontestan Liga Inggris.
Baca Juga: Liga Inggris Dilarang Menayangkan Momen Saat Pemain Berkata Kasar Jika Kompetisi Kembali Bergulir
Dalam usulan tersebut, seluruh sisa laga direncanakan akan digelar secara tertutup tanpa penonton.
Selain itu, seluruh laga juga hanya digelar di delapan hingga sepuluh stadion yang ditentukan.
Liga Inggris ditargetkan bisa kembali digelar pada 12 Juni mendatang.
Meski demikian, seluruh usulan dan rencana harus disetujui oleh mininal 14 klub untuk bisa diterapkan.
Lampu hijau
Di samping sudah adanya rencana yang disusun, peluang untuk dilanjutkannya kembali Liga Inggris juga semakin terbuka berkat aturan dari Pemerintah Inggris.
Pemerintah Inggris merilis dokumen berisi rencana pelonggaran aturan lockdown sebanyak 50 halaman.
Seperti dilansir Metro, dalam dokumen tersebut terdapat satu poin yang menyatakan bahwa "kegiatan budaya dan olahraga akan digelar secara tertutup untuk disiarkan sambil mencegah resiko terjadinya kontak sosial dalam skala besar" akan diterapkan mulai 1 Juni.
Poin tersebut menjadi restu pemerintah sekaligus lampu hijau bagi rencana dilanjutkannya Liga Inggris.
Baca Juga: Resmi Jadi Suami, Menu Makanan Favorit Evan Dimas di Bulan Puasa Tak Berubah
Meski demikian, pelonggaran aturan lockdown tetap bergantung kepada seberapa jauh tingkat infeksi virus corona di Inggris menurun.
Lockdown baru akan dilonggarkan apabila tingkat infeksi bisa turun hingga batas yang diterima oleh pemerintah.
Artinya, pelonggaran lockdown yang direncanakan diterapkan mulai 1 Juni masih bisa diundur.
Menurut data yang dihimpun situs Worldometers, hingga Selasa (12/5/2020) dini hari waktu Inggris, jumlah kasus corona di wilayah Inggris Raya mencapai 223,060.
Sementara itu, jumlah kematiannya mencapai 32.065.
Sejak pertengahan Maret, tingkat pertumbuhan kasus juga menunjukkan tren naik.
Editor | : | Aulli Reza Atmam |
Sumber | : | metro.co.uk, liverpoolfc, SuperBall.id, Worldometers.info |
Komentar