SUPERBALL.ID - Kevid de Bruyne menyatakan bahwa dirinya tak akan meninggalkan Manchester City meski peluang bermain di Liga Champions sangat kecil.
Seperti diketahui, Man City tidak bisa bermain di Liga Champions di dua musim ke depan karena hukuman UEFA.
Saat masa lockdown di Inggris, De Bruyne sempat dirumorkan akan meninggalkan klub Manchester Biru itu karena masalah hukuman tersebut.
Namun menurut laporan The Sun, pemain 29 tahun itu telah bercerita pada teman-temannya bahwa ia dan keluarganya akan menetap di Manchester.
Baca Juga: Link Streaming Liverpool vs Burnley, Pekan 36 Liga Inggris 2019/2020
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, juga memiliki rencana sendiri untuk De Bruyne.
Guardiola berharap De Bruyne bisa mengambil alih ban kapten dari David Silva di musim depan.
Hal ini bisa jadi salah satu alasan pemain Belgia tersebut ingin bertahan di Etihad.
Namun jika ada klub yang mampu membayar uang yang besar untuk membawa pergi De Bruyne adalah urusan lain.
Guardiola sendiri tak mau memaksakan kehendaknya pada De Bruyne.
Baca Juga: Tak Kesampaian di Manchester United, Jose Mourinho Ingin Boyong Pemain Idamannya ke Tottenham
“Itu tergantung dia. Para pemimpin memutuskan untuk diri mereka sendiri dengan perilaku mereka, bagaimana mereka berperilaku di dalam dan di luar lapangan dan hubungan dengan tim,” kata Guardiola, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari The Sun.
“Bagaimana Anda berpikir untuk klub dan tim muncul secara alami tanpa kekuatan. Jika itu datang itu akan datang. Itu tergantung padanya dan juga teman-temannya jika mereka mempercayai Kevin.”
Man City akan telah mengajukan banding pada UEFA atas hukuman yang mereka terima.
Hasil banding mereka akan diumumkan pada hari Senin (13/7/2020) oleh pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).
View this post on Instagram
Editor | : | Lola June A Sinaga |
Sumber | : | The Sun |
Komentar