SUPERBALL.ID - Pemain Real Madrid, Eden Hazard, telah dicap sebagai "lelucon" dan dituduh kurang komitmen oleh media di Spanyol.
Pemain asal Belgia tersebut tidak dimasukkan ke skuad Real Madrid untuk pertandingan melawan Real Betis pada Minggu (27/9/2020) dan sekarang hampir menjalani satu tahun penuh tanpa mencetak gol.
“Eden Hazard kini telah menjalani 356 hari tanpa mencetak gol liga untuk KEDUA kalinya dalam karirnya. Konsistensi adalah kuncinya,” tulis akun @ODDSbible di Twitter.
Baca Juga: Agen Gareth Bale Berharap Kliennya Tidak Pernah Kembali ke Real Madrid
Satu-satunya gol Hazard untuk Madrid sejak kepindahannya dari Chelsea terjadi saat melawan Granada pada 5 Oktober 2019.
Cedera membuat penampilannya yang menurun setelah bergabung dengan Madrid jadi semakin memburuk.
Dia juga dilaporkan kembali ke skuad Real Madrid untuk musim baru 2020/2021 dalam keadaan kelebihan berat badan.
Keadaanya yang tidak bugar saat musim baru Liga Spanyol dimulai membuat fans Madrid menjadi geram dan memicu kritik dari media Spanyol.
Bereaksi terhadap berita kelalaian Hazard, Tomas Roncero telah mengecam pemain Belgia itu di kolom AS (media Spanyol) dan menuduhnya tidak memberikan segalanya untuk Madrid.
"Dan masalahnya bukan pada pergelangan kakinya,” tulis Roncero di AS, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari SportBible.
“Itu karena kurangnya komitmennya selama periode liburan musim panas, setelah itu ia kembali dengan cara yang sama seperti saat ia tiba musim panas lalu ketika ia menandatangani kontrak yang kami yakini sebagai tim 'impian'-nya, kelebihan berat badan dan benar-benar tidak bugar.”
Baca Juga: Daftar Stadion Cadangan Klub Liga Spanyol Jika Markas Mereka Terkena Kebijakan Lockdown
“Tidak ada cara lain untuk menjelaskannya.”
"Anda harus menonton klip dirinya dengan warna 'biru' (seragam Chelsea) untuk menikmati bakatnya.”
“Karena dalam 'putih' (seragam Madrid) kami hanya tahu bahwa ia memiliki pergelangan kaki berisiko tinggi dan masalah kronis menjadi bugar.”
“Saya merasa tertipu dan frustasi dengan kurangnya komitmen.”
Baca Juga: Alasan Manchester United Bisa Mendapat Penalti Setelah Wasit Meniup Peluit Akhir Pertandingan
"Menjadi pemain Madrid bukanlah lelucon, tetapi situasi Hazard menjadi lelucon besar."
Hazard memang hanya punya waktu sedikit bermain dengan Madrid.
Meski pemain 29 tahun itu mendapatkan medali juara Liga Spanyol musim lalu, namun dia mencatat rekor bahwa musim itu adalah musim terburuknya.
"Tahun ini, kami secara kolektif memenangkan gelar liga ini, tapi saya pasti mengalami musim terburuk dalam karir saya secara individu," kata Hazard kepada France Info.
"Itu musim yang aneh, dengan semua yang terjadi. Ketika Anda bermain untuk Real Madrid, Anda ingin memenangkan semua gelar."
Kembalinya Gareth Bale kembali ke Tottenham dengan status pinjaman menjadikan Hazard sebagai kambing hitam baru Real Madrid.
Baca Juga: Klasemen dan Hasil Lengkap Liga Inggris, Everton Raih Posisi Puncak
Bale sebelumnya jadi bulan-bulanan fans Madrid dan media Spanyol karena tingkah konyol selama duduk di bangku cadangan.
Itu pun dinilai sebagai aksi balasan pada pelatih Zinedine Zidane karena terus mencadangkan pemain asal Wales tersebut.
Namun fans dan Media Spanyol yakin bahwa Bale sudah tidak peduli dan tidak lagi memiliki komitmen pada Madrid.
Keadaan itu membuat Bale kesal dan memilih kembali ke klub lamanya di Liga Inggris.
Editor | : | Lola June A Sinaga |
Sumber | : | Sportbible |
Komentar