SUPERBALL.ID - Kiper baru Chelsea, Edouard Mendy, mengungkapkan sifat asli Kepa Arrizabalaga selama di Chelsea.
Ia mengaku dapat banyak bantuan dari Kepa meski kedatangannya jadi mimpi buruk bagi sang kiper Spanyol.
Sejak Mendy diresmikan oleh Chelsea, Kepa langsung kehilangan posisinya.
Mendy yang baru saja pulih dari cedera berhasil mencatatkan clean sheet untuk Chelsea di laga perdana Chelsea di Liga Champions.
Kiper asal Senegal itupun dipastikan akan bermain melawan Manchester United di pekan keenam Liga Inggris, Sabtu (24/10/2020).
Baca Juga: Jadwal Laga dan Siaran Liga Inggris Malam Ini, Manchester United Siap Menjamu Chelsea
Mendy mengungkapkan bahwa penampilan apiknya bersama Chelsea tak lepas dari bantuan Kepa.
Mantan kiper Rennes itu memuji sikap Kepa di luar lapangan dan menyebutnya sebagai aksi yang sempurna untuk persatuan para kiper di Chelsea.
“Sebelum pertandingan pertama saya, tentu saja dia mendoakan yang terbaik untuk saya,” kata Mendy, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Mirror.
“Dia tidak pernah menahan diri jika dia pikir dia melihat hal-hal yang mungkin saya lewatkan, seperti yang juga dilakukan Willy Caballero.”
“Dan kami tahu, sebagai penjaga gawang, kami harus tetap bersatu dan bersatu.”
“Saya memiliki hubungan yang sangat baik dengan Kepa dan kelompok penjaga gawang yang kami miliki.”
“Kami semua sangat terbuka dan semua memahami bahwa tim adalah hal terpenting di sini dan melakukan apa yang benar untuk klub.”
Baca Juga: Manchester United Vs Chelsea - Hakim Ziyech Kirim Pesan kepada Van de Beek
“Setiap orang yang mengetahui dan mengikuti sepak bola dapat melihat ada situasi unik di sini terkait dengan penjaga gawang, tetapi itu bukanlah sesuatu yang berperan dalam keputusan saya untuk datang ke Chelsea.”
“Pelatih, bersama dengan klub lainnya, meyakinkan saya bahwa ini akan menjadi klub terbaik bagi saya untuk terus berkembang sebagai pemain dan membantu tim. Itulah yang saya fokuskan,” tambahnya.
Sebelum datang ke Chelsea, Mendy telah melalui banyak rintangan dalam kariernya.
Ia pernah jadi pengangguran setelah dilepas sebagai kiper lapis ketiga oleh klub divisi ketiga Liga Prancis, Cherbourg, pada 2014.
Baca Juga: Liverpool Menang Berkat Gol Bunuh Diri, Fans Chelsea Senang
Pada usia 22 tahun, ia kembali berlatih dengan klub pertamanya Le Havre sebelum menjalani uji coba di Marseille.
“Ketika saya menganggur dan menerima tunjangan, memang benar itu sangat sulit bagi saya.,” ungkap Mendy.
“Saya benar-benar ragu apakah saya akan melanjutkan (sepak bola).”
“Saya harus menerima tunjangan pengangguran, jadi saya bisa mengabdikan diri sepenuhnya pada sepakbola.”
“Pasangan saya sedang mengandung bayi pertama kami sehingga uangnya tidak akan cukup. Saya mulai mencari pekerjaan lain.”
Baca Juga: Blunder Lagi, Kepa Arrizabalaga Dihujat Sampai Jadi Trending Topik Dunia
“Itu sangat menegangkan, saya akan menjadi seorang ayah dan saya tidak memiliki visibilitas nyata tentang masa depan saya.”
“Apa yang saya lakukan adalah berlindung dalam pekerjaan saya.”
“Tapi saya melihatnya sekarang dan mengatakan bahwa berkat momen-momen itulah saya berada di tempat saya hari ini,” pungkasnya.
Editor | : | Lola June A Sinaga |
Sumber | : | Mirror |
Komentar