Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Alasan Pelatih Pilih Pemain Lebih Muda dari Egy Maulana Vikri, Lechia Gdansk Menang 3-2

By Taufik Batubara - Sabtu, 21 November 2020 | 14:28 WIB
Dua pemain muda Lechia Gdansk, Mateusz Zukowski dan Egy Maulana Vikri, bersaing ketat agar bisa selalu tampil.
INSTAGRAM.COM/MATEUSZZUKOWSKI17/EGYMAULANAVIKRI
Dua pemain muda Lechia Gdansk, Mateusz Zukowski dan Egy Maulana Vikri, bersaing ketat agar bisa selalu tampil.

SUPERBALL.ID - Klub Egy Maulana Vikri, Lechia Gdansk, kembali memetik kemenangan di Liga Polandia atau Ekstraklasa.

Gdansk menang 3-2 atas Slask Wroclaw dalam pekan kesembilan Ekstraklasa di Stadion Energa Gdansk, Sabtu (21/11/2020) dini hari WIB.

Kemenangan itu menjadi sangat berharga karena gol yang menentukannya tercipta pada 8 menit terakhir, tepatnya ke-82.

Itu kemenangan kedua beruntun Gdansk di Ekstraklasa setelah 2-1 di markas Wisla Krakow, 29 Oktober 2020.

Baca Juga: Persija dan Persebaya Tak Termasuk Klub Profesional, Indonesia Malu ke Vietnam

Jika dihitung secara total, itu kemenangan ketiga beruntun karena Gdansk menekuk Olimpia Grudziadz 1-0 dalam Piala Polandia, 17 November lalu.

Ada beberapa catatan menarik tentang Egy usai Gdansk mengalahkan Wroclaw di Ekstraklasa dini hari WIB tadi.

Bagi Egy, duel itu menjadi yang keempat kalinya secara berturut-turut tak bermain.

Sayap asal Medan, Sumatera Utara, berusia 20 tahun itu hanya tercatat di bangku cadangan dalam tiga laga terakhir Gdansk di Ekstraklasa dan tak masuk skuad di Piala Polandia.

Dalam laga kontra Wroclaw dini hari tadi, Pelatih Gdansk Piotr Stokowiec memilih Mateusz Zukowski, pemain lebih muda dari Egy untuk menggantikan Conrado.

Striker asal Polandia berusia 18 tahun itu masuk pada menit ke-86 untuk menggantikan Conrado.

Biasanya, Egy yang menjadi langganan dimasukkan pelatih untuk menggantikan pemain asal Brasil itu.

Baca Juga: BREAKING NEWS - Legenda Sepak Bola Indonesia, Ricky Yakobi Meninggal Dunia

Terbukti, dalam tiga dari empat laga terakhirnya di Gdansk musim 2020-2021 ini Egy selalu dipilih untuk menggantikan Conrado.

Ketiga laga itu adalah saat melawan Pogon Szczecin, Podbeskidzie, dan Stal Mielec.

Saat menghadapi Szczecin 19 September 2020, Egy menggantikan Conrado menit ke-63, tapi Gdansk kalah 0-1.

Ketika melawan Podbeskidzie 26 September 2020, Egy menggantikan Conrado menit ke-79 dan Gdansk menang 4-0.

Lalu saat menghadapi Stal Mielec 19 Oktober 2020, Egy menggantikan Conrado menit ke-82 dan Gdansk menang 4-2.

Hanya satu kali Egy menggantikan pemain lain, yakni Omran Haydary, menit ke-81 dalam laga perdananya di musim ini kontra Gornik Zabrze dengan kekalahan 0-3 tanggal 13 September 2020.

Sebaliknya, Zukowski justru lebih sering menggantikan Omran Haydary pada laga yang sama dengan Egy.

Saat melawan Pogon Szczecin, Zukowski masuk 10 menit setelah Egy untuk menggantikan Haydary menit ke-73.

Ketika menghadapi Podbeskidzie, Zukowski juga masuk belakangan dari Egy di menit ke-86 untuk menggantikan Haydary.

Baca Juga: Seperti Mourinho, Pelatih Tim Italia Ini Masuk Lapangan dan Tekel Pemain Lawan

Nah, dalam laga dini hari WIB tadi, pelatih Gdansk tak melirik Egy untuk menggantikan Conrado, tapi Zukowski.

Setidaknya ada dua alasan kenapa pelatih Stokowiec memilih Zukowski, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari laman resmi klub, Lechia.pl.

Alasan pertama, Stokowiec ingin memberi menit bermain lebih banyak kepada para pemain lebih muda.

Tak hanya kepada Zukowski, pelatih membuktikannya dengan memainkan Jakub Kaluzinski sejak menit pertama kontra Slask Wroclaw dini hari tadi.

Gelandang asal Polandia berusia 18 tahun itu bahkan baru digantikan di menit ke-90+1.

Bagi Kaluzinski, menjadi starter merupakan kepercayaan terbesar dari pelatih karena baru kali ini terjadi.

Di musim 2020-2021 ini Kaluzinski baru tampil tiga kali dengan waktu 140 menit.

Zukowski juga baru tampil tiga kali di musim ini dengan waktu 25 menit, tapi tak pernah menjadi starter.

Sedangkan Egy sudah tampil empat kali di musim ini dengan durasi 55 menit berstatus cadangan.

"Kami terus mengembangkan pemain usia muda dan inilah kekuatan kami," ujar Stokowiec.

Baca Juga: Barcelona Dipastikan Tidak Bisa Menjual Messi di Januari 2021, Ini Alasannya

Alasan kedua, pelatih ingin menggebrak dengan memainkan striker lebih banyak.

Dengan memasukkan Zukowski dan tetap mempertahankan Flavio Paixao, Gdansk memiliki dua striker secara bersamaan saat menghadapi Wroclaw.

"Saya senang kami memiliki dua striker hebat dan tentu saja tak ada dari mereka yang pantas duduk di bangku cadangan," ungkap Stokowiec.

Pelatih memberi sinyal kuat untuk kembali memainkan dua striker pada laga berikutnya melawan Piast Gliwice 24 November 2020.

"Kami akan tampil dengan dua striker, mungkin akan memaksakannya, jadi akan ada perubahan," tandas Stokowiec.

Gdansk kini berada di posisi keempat klasemen Ekstraklasa dengan nilai 16, terpaut 4 poin dari pemimpin klasemen Rakow Czestochowa.


Editor : Taufik Batubara
Sumber : Soccerwaay.com, lechia.pl

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X