SUPERBALL.ID - Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, membantah segala isu mengenai pemecatan dirinya meski timnya sedang terpuruk.
Musim ini, Liverpool sedang mengalami keterpurukan meski tampil sebagai juara bertahan Liga Inggris.
Klub berjuluk Si Merah itu bahkan harus memecahkan rekor buruk dengan pertama kali mengalami lima kekalahan beruntun pada ajang Liga Inggris di kandang.
Rekor buruk tersebut tercipta ketika Liverpool ditaklukkan oleh Chelsea, Jumat lalu (5/3/2021).
Liverpool saat ini "terdampar" di peringkat ke-7 klasemen sementara Liga Inggris dengan torehan 43 poin.
Baca Juga: Solskjaer Tegaskan Dirinya Tidak Akan Tiru Taktik Pep Guardiola
Liverpool dinilai tidak akan sanggup mempertahankan gelar Liga Inggrisnya karena saat ini terpaut 22 poin dari sang pemuncak klasemen, Manchester City.
Target realistis yang bisa dicapai Liverpool saat ini hanyalah dengan menempati empat besar klasemen dan lolos ke Liga Champions musim depan.
Memburuknya performa Liverpool membuat Juergen Klopp santer dirumorkan akan dipecat oleh sang pemilik klub, Fenway Sports Group (FSG).
Namun, Klopp yakin FSG masih memberi dukungan pada dirinya untuk tetap melatih Liverpool.
"Kami tidak bisa melakukan hal selain yang terbaik," ujar Klopp sebagaimana dikutip Superball.id dari Daily Mirror.
Baca Juga: Kevin De Bruyne Ungkap Masa Kelam Kariernya ketika Bela Chelsea
Klopp merasa dirinya berpeluang dipecat jika jajaran direksi merasa ada pelatih lebih baik yang bisa menangani Liverpool.
"Akan tetapi, hingga saat ini tampaknya tidak ada seorangpun di jajaran direksi yang mengetahui pelatih yang lebih baik," imbuh Klopp.
Situasinya saat ini, membuat Klopp dibandingkan dengan apa yang terjadi ketika tahun terakhir menangani Borussia Dortmund.
Klopp terakhir kali menangani Dortmund pada musim 2014-2015.
Ketika itu, Klopp hanya berhasil membawa Dortmund finis di peringkat ke-7 klasemen Liga Jerman.
Baca Juga: Erling Haaland Masih Kalah Gahar ketimbang Robert Lewandowski
Pada paruh pertama musim tersebut, Dortmund bahkan sempat terjebak di dasar klasemen Liga Jerman dan berada di bawah ancaman degradasi.
Namun, pelatih asal Jerman tersebut merasa situasinya saat ini dengan situasi ketika itu sangatlah berbeda.
"Perbedaannya adalah kami diterpa badai cedera pada paruh pertama musim, dan mereka semua kembali pada paruh kedua," ungkap Klopp.
Klopp tampak berambisi membawa Liverpool raih kemenangan dalam laga kontra Fulham, Minggu (7/3/2021) malam WIB.
Baca Juga: PSG Siap Manfaatkan Posisi De Gea yang Mulai Goyah di Man United
Liverpool akan menjamu Fulham di Anfield dalam laga lanjutan Liga Inggris.
Setelah itu, Liverpool juga akan menghadapi tantangan dari RB Leipzig dalam laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions.
Liverpool sudah menginjakkan satu kaki di babak perempat final Liga Champions setelah menang dengan skor 2-0 di laga leg pertama.
Hal tersebut membuat Klopp diisukan bakal mengorbankan Liga Inggris untuk fokus di Liga Champions.
Baca Juga: Carragher Nilai Liverpool Butuh Tipe Pemain yang Tidak Disukai Klopp
Namun, Klopp membantah isu tersebut.
"Saya tidak bisa memikirkan meraih gelar Liga Champions karena kami belum menempuh babak yang sulit," ujar Klopp.
Klopp juga mengaku belum menyerah di Liga Inggris musim ini meski posisinya sedang terpuruk.
"Kami tidak akan menyerah di Liga Inggris, dan itu tak akan pernah terjadi," tegas Klopp.
Baca Juga: Jens Lehmann Bandingkan Manchester City dengan Arsenal Era Invincible
Lihat postingan ini di Instagram
| Editor | : | Imadudin Adam |
| Sumber | : | Daily Mirror |
Komentar