Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Pep Guadiola Enggan Sesali Kepergian Jadon Sancho dari Manchester City

By Dwi Aryo Prihadi - Minggu, 21 Maret 2021 | 08:05 WIB
Juru taktik Manchester City, Pep Guardiola, tidak menyesali kepergian Jadon Sancho dari klub dan senang melihat mantan anak asuhnya tampil bagus.
TWITTER.COM/MANCITYMEN
Juru taktik Manchester City, Pep Guardiola, tidak menyesali kepergian Jadon Sancho dari klub dan senang melihat mantan anak asuhnya tampil bagus.

SUPERBALL.ID - Juru taktik Manchester City, Pep Guardiola, tidak menyesali kepergian Jadon Sancho dari klub dan senang melihat mantan anak asuhnya tampil bagus.

Sancho meninggalkan Manchester City untuk bergabung dengan Borussia Dortmund setelah menolak memperpanjang kontrak pada 2017.

Jebolan akedemi Manchester City tersebut sempat merasakan bekerja sama dengan Guardiola meski dalam waktu singkat.

Bersama raksasa Jerman, penyerang berusia 20 tahun tersebut menjelma menjadi salah satu bakat muda paling menjanjikan.

 Baca Juga: Man City Melaju di Liga Champions, Guardiola: Kami Harus Melupakannya

Sejauh ini ia telah mencatatkan 130 penampilan dengan mengoleksi 46 gol dan 60 asis selama berseragam Die Borussen.

Sementara di musim ini, ia telah tampil sebayak 31 kali di semua kompetisi dengan mencatatkan 12 gol dan 16 asis.

Kendati demikian, Guardiola yang telah kehilangan salah satu aset terbaiknya dengan tegas menyatakan tidak menyesal sama sekali.

"Saya sudah mengatakannya berkali-kali, itu bukan penyesalan, dia yang memutuskan, dia melakukannya dengan sangat baik," kata Guardiola.

"Dia pemain yang luar biasa, dia adalah pemain tim nasional dengan kualitas besar, tampil sangat baik di Dortmund," tambahnya.

Baca Juga: Pep Guardiola Marahi Pemainnya yang Berkoar Pasang Target Muluk-muluk

Guardiola juga menjelaskan bahwa dirinya ingin Sancho tetap tinggal, tetapi sang pemain bersikeras untuk pergi.

"Kami ingin dia tetap tinggal tetapi dia memutuskan untuk pergi, dan ketika itu terjadi, kami hanya bisa membiarkannya pergi."

"Saya mendoakan yang terbaik untuknya, kecuali saat dia bermain melawan kami, tidak ada penyesalan, saya bahagia jika dia bahagia," ucapnya.

Lebih lanjut, pelatih asal Spanyol itu mengatakan dirinya tidak tahu apa yang mungkin terjadi jika Sancho tetap di Etihad.

"Tidak ada yang tahu, mungkin dia bertahan dan kami tidak bermain bagus atau bisa juga lebih baik."

"Kehidupan setiap orang menentukan kehidupan yang mereka jalani," kata Guardiola dikutip SuperBall.id dari BBC.

Baca Juga: Man City Menang Lagi, Sergio Aguero Cetak Gol Perdana setelah 14 Bulan

Guardiola dan Sancho akan kembali bertemu untuk saling berhadapan dalam babak perempat final Liga Champions.

"Kami akan menghadapinya, mencoba mengendalikannya, kami tahu kualitas yang dia miliki, semua orang tahu," ucap Guardiola.

"Kualitas Dortmund berasal dari semua departemen, mereka tim yang kuat," ucapnya menambahkan.

Sancho saat ini tengah mengalami cedera betis yang membuatnya absen membela timnas Inggris melawan San Marino, Albania, dan Portugal.

Akan tetapi, ia diperkirakan akan kembali fit untuk pertandingan melawan The Citizens pada 6 dan 14 April mendatang.

Baca Juga: Kesulitan Gaet Sancho, Man United Mulai Lirik Penerus Bruno Fernandes

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)

 


Editor : Imadudin Adam
Sumber : BBC.co.uk/Sport

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

TERPOPULER

Close Ads X