Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Bayern Muenchen dan Borussia Dortmund Kompak Menolak European Super League

By Muhammad Respati Harun - Selasa, 20 April 2021 | 09:20 WIB
Ilustrasi European Super League
TWITTER.COM/SPORF
Ilustrasi European Super League

SUPERBALL.ID - Dua raksasa Liga Jerman, Bayern Muenchen dan Borussia Dortmund, kompak menolak European Super League (ESL).

Kedua klub itu santer dikabarkan bakal diajak oleh 12 klub yang sebelumnya resmi memprakarsai penyelenggaraan ESL.

Sebelumnya, ESL resmi diumumkan oleh 12 klub dari tiga negara, yakni Inggris, Spanyol, dan Italia.

Dari Inggris, ada Arsenal, Manchester United, Manchester City, Chelsea, Liverpool, dan Tottenham.

Lalu, dari Spanyol, ada Atletico Madrid, Barcelona, dan Real Madrid.

Baca Juga: Jose Mourinho Dipecat Tottenham, Penggantinya Pernah Cedera Parah

Sedangkan dari Italia, ada AC Milan, Inter Milan, dan Juventus.

ESL rencananya akan mengadakan kompetisi baru yang melibatkan 20 klub besar dari penjuru benua biru.

Pihak ESL pun berencana untuk mengajak Bayern Muenchen dan Borussia Dortmund bergabung.

Dilansir Superball.id dari The Guardian, kedua klub itu kompak menolak dengan tegas penyelenggaraan ESL.

Bayern dan Dortmund memutuskan untuk tetap berada di Asosiasi Klub Eropa (ECA).

Baca Juga: Murka karena European Super League, Gary Neville: Ini Murni Keserakahan!

Alih-alih bergabung dengan ESL, kedua klub itu tetap mendukung UEFA dalam mereformasi penyelenggaraan Liga Champions yang dinilai bakal lebih terbuka.

"Kedua klub yang mewakili Jerman di ECA, Bayern dan Dortmund, menolak rencana ESL," ujar presiden klub Dortmund, Hans-Joachim Watzke.

Selain Bayern dan Dortmund, ESL juga sempat berencana untuk mengajak RB Leipzig.

Akan tetapi, The Guardian mengabarkan bahwa RB Leipzig juga bakal menolak ajakan tersebut.

Baca Juga: Bayaran dan Format European Super League, Kompetisi yang Dikutuk UEFA

Penolakan tersebut semakin dipertegas oleh Asosiasi Sepak Bola Jerman (DFB).

DFB menyatakan bahwa ESL tidak mencerminkan semangat kompetisi sepak bola.

Kompetisi sepak bola dinilai harus berdasarkan performa di atas lapangan.

DFB juga melihat bahwa iming-iming komersial seharusnya tidak menghapus sejarah panjang solidaritas dan kebersamaan dalam sepak bola.

"Asosiasi Sepak Bola Jerman dengan jelas melawan konsep ESL," tegas DFB melalui pernyataan resminya.

Baca Juga: Raih Gelar Copa Del Rey, Akankah Lionel Messi Bertahan di Barcelona?

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)

 


Editor : Imadudin Adam
Sumber : The Guardian

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X