SUPERBALL.ID - Manchester United mengalami kekalahan memalukan dari Villarreal melalui adu penalti dalam laga final Liga Europa, Kamis (27/5/2021) dini hari WIB.
Pada babak pertama, Villarreal unggul terlebih dahulu ketika laga memasuki menit ke-29 melalui gol dari Gerard Moreno.
Moreno mencetak gol setelah memanfaatkan tendangan bebas yang dilesakkan oleh Dani Parejo.
Lalu, pada menit ke-55, Manchester United menyeimbangkan kedudukan melalui gol Edinson Cavani.
Gol Cavani bermula dari sepakan Marcus Rashford yang berhasil dihadang oleh pemain Villarreal dan mengenai Scott McTominay.
Baca Juga: Sempat Minat Gabung Timnas Indonesia, Makan Konate Dipanggil Timnas Mali
McTominay sebenarnya tidak dapat mengantisipasi bola dengan sempurna namun untung langsung disambar oleh Cavani yang akhirnya membuahkan gol.
Kedudukan imbang 1-1 itupun bertahan hingga waktu normal berakhir.
Begitu memasuki babak tambahan, kedua tim tak kunjung mencetak gol meski saling melancarkan serangan.
Pada babak adu penalti, laga antara Manchester United dan Villarreal semakin memanas.
Hingga penendang ke-10, kedua tim berkedudukan sama kuat dengan skor penalti 10-10.
Baca Juga: Pemain Persebaya Cedera, Aji Santoso Kecewa dengan Timnas Indonesia
Laga kemudian benar-benar ditentukan pada tendangan penalti ke-11 yang diambil oleh masing-masing kiper.
Kiper Villarreal, Geronimo Rulli, mendapat kesempatan menendang terlebih dahulu.
Eksekusi penalti Rulli berhasil menghujam jala gawang yang dikawal oleh David de Gea dengan keras dan sempurna.
Lalu, De Gea mendapat giliran untuk membalaskan dendamnya terhadap Rulli.
Namun, sepakan De Gea berhasil ditepis oleh Rulli dengan tangannya.
Baca Juga: Berburu Pengganti Wijnaldum, Liverpool Incar Gelandang Pembunuh Chelsea
Dilansir Superball.id dari Daily Mail, kiper pahlawan kemenangan Villarreal itu angkat bicara.
"Itu adalah gol penalti pertama dalam hidup saya!" ungkap Rulli.
Kiper asal Argentina itu merasa dirinya hanya berpikir menendang bola dengan keras dan harapan untuk bisa masuk.
"Saya tidak akan bisa membayangkan adu penalti ini dalam mimpi saya," imbuh Rulli.
Baca Juga: Berpisah dengan Antonio Conte, Inter Milan Tunjuk Adik Legenda AC Milan
Dengan kemenangan tersebut, Villarreal meraih gelar Eropa ketiganya sepanjang sejarah.
Sebelumnya, Villarreal hanya menjuarai Piala Intertoto yang notabene merupakan kasta ketiga kompetisi Eropa sebanyak dua kali.
Selain itu, gelar ini menjadi penyelamat muka Villarreal yang hanya menduduki peringkat ke-7 di klasemen akhir Liga Spanyol.
Dengan demikian, maka Villarreal dipastikan akan langsung menembus fase grup Liga Champions musim depan.
Baca Juga: Manchester United Tak Juara Liga Europa, Paul Scholes Kritik De Gea
Sementara bagi pelatih Villarreal, Unai Emery, ini merupakan trofi Liga Europa yang ke-4.
Pelatih asal Spanyol itu sebelumnya sempat merengkuh gelar Liga Europa sebanyak tiga kali secara beruntun ketika masih menangani Sevilla.
Tiga gelar itu ia dapatkan pada musim 2013-2014, 2014-2015, dan 2015-2016.
Gelar Liga Europa tahun ini juga terasa fenomenal lantaran ini merupakan musim pertama Emery menjadi pelatih Villarreal.
Baca Juga: Dirumorkan Pensiun Demi Jadi Pegolf Profesional, Ini Jawaban Pihak Gareth Bale
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | Daily Mail |