SUPERBALL.ID - 16 tahun berlalu dan kini Sergio Ramos benar-benar angkat kaki dari Real Madrid.
Kontrak Ramos dengan Los Blancos habis di musim panas dan sebelumnya sempat ada ketidakpastian apakah dia akan memperpanjang kontraknya atau tidak.
Real Madrid mengharapkan Ramos memperpanjang kontrak, tapi kemudian diumumkan jika dia akan meninggalkan klub akhir bulan ini.
Untuk memastikan kepindahannya, Ramos memberikan pidato perpisahannya dan momen itu menjadi momen emosional.
Baca Juga: Arsenal Yakin Bisa Selesaikan Transfer Dua Pemain Sekaligus Bulan Ini
Pemain berusia 35 tahun, yang tampil 671 kali untuk klub dan mencetak 101 gol, menangis tak lama setelah naik ke panggung.
Ramos butuh beberapa detik untuk menenangkan diri sebelum diberi tepuk tangan oleh semua orang di ruangan itu.
"Saatnya telah tiba, salah satu momen tersulit dalam hidup saya, untuk mengucapkan selamat tinggal kepada Real Madrid," kata Ramos dikutip dari Give Me Sport.
"Saya tiba bersama orang tua saya, seorang anak berusia 19 tahun dan sekarang saya memiliki keluarga yang luar biasa. Saya ingin berterima kasih kepada keluarga saya, yang telah ada di saat senang dan susah," lanjutnya.
"Saya ingin berterima kasih kepada klub, presiden, dan rekan satu tim saya atas semua kasih sayang yang telah mereka berikan kepada saya," ungkapnya.
"Saya ingin mengucapkan selamat tinggal di Bernabeu dengan para penggemar. Terima kasih kepada Madrid, yang akan selalu ada di hati saya. Era berakhir tetapi ini bukan selamat tinggal, sampai jumpa lagi, karena cepat atau lambat saya akan kembali," pungkasnya.
Baca Juga: Alasan JDT Tak Daftarkan Gelandang Timnas Indonesia Syahrian Abimanyu di Liga Champions Asia
Selain itu, Presiden Real Madrid Florentino Perez juga memberikan ucapan soal kepergian Ramos.
"Saya sangat bangga dengan apa yang telah Anda capai. Anda adalah salah satu legenda Real Madrid," ujarnya.
"Anda telah mendapatkan rasa hormat dan kekaguman dari semua orang. Kami di sini akan selalu mengingat Anda. Terima kasih atas semua yang telah Anda berikan kepada klub ini, membela kaus dan selalu berjuang sampai akhir." ucapnya.
Sejauh ini Ramos dikaitkan dengan kepindahan ke Paris Saint-Germain dan Manchester United plus Liga Super China.
Meski berada di usia yang tak lagi muda, Ramos nyatanya masih mampu bermain di level tertinggi meski selama musim 2020/21 dia mengalami cedera.
Hal ini membuat dia harus absen dari EURO 2020 di mana pelatih Luis Enrique hanya memiliki 24 pemain dari kesempatan 26 pemain yang boleh dia bawa.
Ramos belum bisa bersaing musim ini, dia belum bisa berlatih dengan grup," ucap Enrique.
Bek jebolan Sevilla ini sebenarnya sudah menunjukan tanda-tanda hengkang dari Real Madrid.
Sebelumnya Ramos diisukan berseteru dengan Presiden Real Madrid, Florentino Perez terkait perpanjangan kontranya.
Hal ini mendorong Ramos pada akhirnya memilih untuk pergi dari tim yang sudah dia bela sangat lama ini.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | Givemesport.com |
Komentar