SUPERBALL.ID - Ingin memperpanjang kontrak Kylian Mbappe, Paris Saint-Germain (PSG) bakal meniru siasat yang digunakan oleh Barcelona.
Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, PSG kini lebih "jinak" dalam urusan transfer.
Pada bursa transfer musim panas kali ini, PSG lebih banyak mendatangkan pemain bintang secara cuma-cuma.
Tercatat ada Sergio Ramos, Georginio Wijnaldum, dan Gianluigi Donnarumma yang telah bergabung dengan status bebas transfer.
Hingga kini, satu-satunya pemain yang didatangkan dengan biaya transfer hanyalah Achraf Hakimi.
Baca Juga: Rencana Awal Kandas, Barcelona Ingin Ronaldo dan Messi Bertukar Tandem
Hakimi direkrut dari Inter Milan dengan banderol 60 juta euro.
Dilansir Superball.id dari Marca, perekrutan tersebut merupakan keinginan dari pelatih PSG, Mauricio Pochettino.
Pochettino menginginkan para pemain anyar tersebut bisa membawa PSG meraih gelar, terutama Liga Prancis yang musim lalu jatuh ke tangan Lille.
"Para pemain baru memiliki kepribadian sebagai pemenang," ujar Pochettino.
"Mereka akan melakukan segalanya demi meraih trofi," tambah Pochettino.
Baca Juga: Berlibur, Lionel Messi Ajak Keluarga Menginap di Rumah yang Harga Sewanya 3 Miliar
Keputusan transfer yang lebih banyak mendatangkan pemain gratis tersebut tidak lepas dari rencana PSG berikutnya.
Marca mengabarkan PSG memiliki rencana besar untuk memperpanjang kontrak pemain bintangnya, Kylian Mbappe.
Kontrak Mbappe menjadi target berikutnya setelah memperbarui kontrak sejumlah pemain bintang seperti Keylor Navas, Angel Di Maria, Juan Bernat, Julian Draxler, dan Neymar.
Hingga kini, PSG dan Mbappe tak kunjung menemui kesepakatan soal negosiasi kontrak anyar.
Padahal, kontrak Mbappe di PSG akan segera berakhir pada 30 Juni 2022.
Baca Juga: Eks Gelandang Barcelona Ungkap Dirinya Pernah Diinginkan Langsung oleh Cristiano Ronaldo
Andai tak kunjung diperpanjang, maka Mbappe berpeluang besar hengkang secara cuma-cuma pada bursa transfer musim panas 2022.
Oleh karena itu, PSG tentu enggan melepas Mbappe dengan status bebas transfer.
Kepada Mbappe, PSG kini dikabarkan sedang menyiapkan kontrak yang bernilai sama seperti kontrak anyar Neymar.
Akan tetapi, untuk mewujudkan hal tersebut, PSG harus melepas sejumlah pemain demi mengurangi pengeluaran gaji pemain.
Selain itu, PSG juga tidak ingin melanggar peraturan financial fair play yang diterapkan oleh UEFA.
Baca Juga: Baru Datang, Kiper Anyar Man United Peringatkan De Gea dan Henderson
Direktur olahraga PSG, Leonardo, pernah mengungkapkan bahwa klubnya juga mengalami dampak finansial akibat pandemi Covid-19.
"Keuangan klub telah terdampak oleh pandemi dan itu termasuk kepada kami," ujar Leonardo.
Leonardo berencana untuk sebisa mungkin mencari solusi kreatif atas dampak keuangan yang timbul akibat pandemi.
"Kami mengalami kerugian yang signifikan di PSG, kami harus lebih kreatif dan mencari solusi yang tidak terlalu mahal," imbuh Leonardo.
Baca Juga: Luke Shaw Ternyata Tampil di Piala Eropa dengan Kondisi Tulang Rusuk Patah
Langkah PSG terhadap Mbappe tersebut tidak beda jauh dengan siasat Barcelona terhadap Lionel Messi.
Barcelona kini tengah mengusahakan sebisa mungkin untuk memberi kontrak anyar kepada Messi.
Saat ini, pemain bintang asal Argentina tersebut sedang tidak terikat kontrak sehingga membuatnya bebas untuk bergabung dengan klub manapun.
Kontrak Messi di Barcelona baru saja berakhir pada 30 Juni lalu.
Baca Juga: Arsenal Lakukan Pendekatan untuk Datangkan Bek Barcelona
Oleh karena itu, Barcelona tentu ingin segera memberi pemain berusia 34 tahun itu kontrak baru.
Namun, keinginan Barcelona tersebut terhalang oleh peraturan anyar soal batasan gaji pemain dan krisis finansial yang menerpa.
Barcelona pun mengatasinya dengan cara yang tidak jauh berbeda dengan PSG.
Tim asuhan Ronald Koeman itu mendatangkan pemain anyar secara gratis dan melepas sejumlah pemain yang dirasa membebani pengeluaran klub.
Baca Juga: Diejek Messi di Copa America 2021, Eks Bek Barcelona Buka Suara
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | Marca |
Komentar