Salah satu yang menjadi faktor utama adalah sulitnya mobilisasi bagi klub peserta Liga 1.
"Kalau di luar (Jawa) banyak faktor, ya dari transportasi, fasilitas kesehatan, dan hotel juga tidak banyak," kata Hadian.
Terlebih lagi, jika Liga 1 diadakan di luar Jawa, itu akan menambah risiko penularan Covid-19.
"Kita juga tidak bisa melakukan transportasi via udara, kalau di darat kan bisa mengurangi risiko," tambah Hadian.
Baca Juga: Barca Akan Segera Umumkan Kontrak Anyar Messi, Belum Tentu Bisa Main di Liga Spanyol
"Jadi di Pulau Jawa sudah aman," tekan Hadian.
Hadian juga menekankan bahwa pihak PT LIB telah melakukan perencanaan teknis terkait penyelenggaraan Liga 1.
Menurutnya, tidak ada yang diubah termasuk sistem kompetisi yang terbagi menjadi beberapa seri.
Seri pertama rencananya akan digelar di DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat.
Kemudian, seri kedua diadakan di Jawa Tengah dan Yogyakarta.
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar