Pada regulasi anyar itu, Liga Spanyol menetapkan batas pengeluaran gaji berbanding pemasukan di angka 70 persen.
Dengan adanya Messi, Barcelona tercatat menghabiskan 110 persen dari pemasukan mereka untuk membayar gaji pemain.
Baca Juga: Demi Lionel Messi Gabung PSG, Peraturan Liga Prancis Akan Berubah?
Tidak hanya itu, Barcelona juga tengah menghadapi kesulitan finansial akibat pandemi Covid-19 yang telah melanda dalam satu setengah tahun terakhir.
Perginya Messi, terlebih lagi dengan status bebas transfer, akan merugikan Barcelona.
Barcelona tidak akan menerima sepeserpun dalam transfer Messi.
Tidak hanya itu, kerugian yang dialami oleh Barcelona dinilai juga jauh lebih besar.
Dilansir SuperBall.id dari Daily Mirror, kerugian tersebut muncul dari penilaian salah satu konsultan merek, Brand Finance.
Baca Juga: Barcelona Mati-matian Cegah Lionel Messi ke PSG Lewat Jalur Hukum
Brand Finance melihat bahwa Barcelona merupakan klub "termahal" kedua di dunia dengan nilai merek sebesar 1,26 miliar euro.
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | Daily Mirror |
Komentar