SUPERBALL.ID - Bek Barcelona, Gerard Pique, akan mengajak tiga rekannya untuk mengorbankan gajinya demi menyelamatkan kondisi keuangan klub.
Saat ini, Barcelona memang sedang diterpa krisis keuangan.
Utang Barcelona ditaksir mencapai 1 miliar poundsterling.
Setelah krisis, situasi Barcelona juga semakin sulit lantaran regulasi anyar yang baru diterapkan di Liga Spanyol pada musim ini.
Dalam regulasi tersebut, Liga Spanyol membatasi gaji maksimal yang bisa diberikan oleh suatu klub.
Baca Juga: Braithwaite Jadi Pahlawan di Laga Pembuka, Barcelona Malah Makin Dilema
Pembatasan gaji tersebut ditentukan berdasarkan perbandingannya dengan pemasukan klub.
Akibat regulasi tersebut, Barcelona bahkan harus kehilangan pemain bintangnya, Lionel Messi.
Barcelona dan Messi akhirnya sama-sama sepakat untuk tidak melanjutkan negosiasi kontrak lantaran masih terganjal oleh regulasi anyar itu.
Padahal, Messi telah rela memangkas gajinya hingga 50 persen agar bisa tetap membela Barcelona.
Namun, kerelaan Messi itu tak sanggup menolong Barcelona dan sang bintang memutuskan untuk hengkang ke Paris Saint-Germain (PSG).
Baca Juga: Berkat Kebaikan Gerard Pique, Barcelona Tidak Jadi Ketiban Sial
Setelah kepergian Messi, regulasi itu ternyata memunculkan masalah anyar bagi Barcelona.
Tim asuhan Ronald Koeman itu tidak bisa mendaftarkan sejumlah pemain anyar seperti Memphis Depay, Eric Garcia, dan Rey Manaj.
Akan tetapi, oleh karena Pique rela memangkas gajinya, ketiga pemain itu akhirnya bisa didaftarkan oleh Barcelona di Liga Spanyol.
Memphis dan Garcia bahkan turun dalam laga kontra Real Sociedad di pekan pembuka Liga Spanyol, Senin (16/8/2021) dini hari WIB.
Dilansir SuperBall.id dari Daily Mail, Pique angkat bicara soal keputusannya tersebut.
Baca Juga: Ogah Disalahkan atas Perginya Lionel Messi, Jordi Alba Ungkap Fakta Sebenarnya
Bek tengah berusia 34 tahun itu merasa bahwa keputusannya memangkas gajinya sebagai hal yang harus dilakukan demi Barcelona.
"Ini adalah apa yang harus dilakukan," ujar Pique.
Pique mengungkap bahwa tiga pemain yang berada di jajaran kapten tim Barcelona akan melakukan hal serupa.
Tiga pemain itu adalah Sergio Busquets yang merupakan kapten utama, Sergi Roberto (kapten ke-3), dan Jordi Alba (kapten ke-4).
Sedangkan Pique sendiri adalah wakil kapten Barcelona.
Baca Juga: Nomor 10 Barcelona Bakal Diturunkan ke Coutinho?
"Kapten lainnya akan melakukan hal serupa," ungkap Pique.
"Oleh karena masalah waktu saja, jadi saya harus menjadi yang pertama sehingga kami bisa mendaftarkan pemain," tambah Pique.
Pique merasa bahwa jajaran kapten tim harus bisa membuat keputusan yang terbaik untuk klub.
"Para kapten selalu berniat untuk menyesuaikan diri dengan kebutuhan klub, kami bangga dengan keputusan ini," tutur Pique.
Mengenai pengurangan gaji tersebut, Jordi Alba yang merupakan kapten ke-4 Barcelona sempat mendapat hujatan.
Baca Juga: Merasa Dibohongi Lionel Messi, Dua Rekrutan Anyar Diminta Segera Minggat dari Barcelona
Hujatan tersebut muncul karena adanya isu yang mengatakan bahwa Alba enggan memotong gajinya.
Pique pun menilai bahwa isu tersebut murni merupakan sebuah kesalahpahaman.
"Terkadang memang ada kesalahpahaman," kata Pique.
Alba sendiri mengaku sakit hati atas adanya rumor tersebut.
Bek kiri berusia 32 tahun itu juga menyangkal kabar bahwa Messi tidak bisa bertahan di klub murni hanya karena pemain lain yang tidak mau memotong gajinya.
Baca Juga: Lionel Messi Angkat Kaki, Barcelona Akan Merugi Rp 2,3 Triliun!
Alba juga menegaskan bahwa dirinya selalu memiliki keinginan untuk membantu Barcelona.
"Saya selalu ingin untuk membantu klub," tegas Alba.
Alba merasa bahwa Barcelona adalah rumah sejati baginya.
"Seharusnya tidak ada yang bisa meragukan saya, saya telah di sini selama 10 tahun dan 8 tahun lagi ketika masih di tim akademi," ujar Alba.
"Ini adalah rumah saya, klub dalam hidup saya, dan saya akan selalu membantunya," imbuh Alba.
Baca Juga: Angel Di Maria: Sergio Aguero Ingin Bunuh Diri di Barcelona
Lihat postingan ini di Instagram
| Editor | : | Ragil Darmawan |
| Sumber | : | daily mail |
Komentar