Jika melihat kebelakang, sejatinya Lukaku pernah bermain untuk Man United pada 2017.
Ia didatangkan dari Everton setelah tampil memukau selama musim 2016/2017.
Baca Juga: Pesan Sederhana Cristiano Ronaldo kepada Rekan Setimnya di Man United
Namun pada 2019, Solskjaer melepasnya ke Inter Milan dengan harga 73 juta pounds atau setara dengan Rp 1,4 triliun.
Lukaku kemudian dipanggil kembali oleh Chelsea pada jendela transfer musim panas ini dan memecahkan rekor klub dengan 97,5 juta pounds atau Rp 1,9 triliun.
Kini Solskjaer hanya bisa berharap bahwa keputusannya untuk melepas Lukaku di masa lalu tidak akan menjadi boomerang baginya.
Pasalnya ia mempercayai bahwa Lukaku akan jadi kunci utama Chelsea untuk meraih gelar Liga Inggris 2021/2022.
Baca Juga: Tidak Tiru Messi Lakukan Hal Ini, Cristiano Ronaldo Dikecam Para Eks Pemain Juventus
Itulah mengapa Solskjaer menganggap Chelsea adalah ancaman yang lebih besar bagi timnya daripada pasukan Jurgen Klopp dan juara bertahan Man City.
Pelatih Man City Pep Guardiola gagal mengontrak Harry Kane dari Tottenham di musim panas.
Tim rival sekota Man United itu justru menghabiskan uang untuk mencetak rekor transfer di Liga Inggris dengan mendatangkan Jack Grealish.
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | The Sun |
Komentar