SUPERBALL.ID - Barcelona siapkan solusi murah meriah untuk menggantikan sang pelatih, Ronald Koeman, yang semakin berada di ambang pintu keluar.
Posisi Koeman sebagai pelatih Barcelona semakin dalam gonjang-ganjing usai kalah telak dari Benfica, Kamis (30/9/2021) dini hari WIB.
Dalam laga lanjutan Liga Champions itu, Barcelona bertandang ke kandang Benfica yakni Stadion Da Luz, Lisbon, Portugal.
Dengan tampil sebagai tim tamu, Barcelona langsung tertinggal melalui gol cepat Darwin Nunez pada menit ke-3.
Nunez menjebol gawang Barcelona setelah menerima umpan lambung Julian Weigl dan mengecoh Eric Garcia.
Baca Juga: Barcelona Hancur Lebur, Laporta Blusukan ke Ruang Ganti, Posisi Koeman Makin Gawat
Ketertinggalan Barcelona dengan skor 0-1 itu bertahan hingga jeda turun minum.
Pada babak kedua, gawang Barcelona lagi-lagi dijebol oleh Benfica yang kali ini dicetak oleh Rafa Silva pada menit ke-69.
Gol itu bermula dari upaya gol Joao Mario yang digagalkan oleh Marc-Andre Ter Stegen, namun bola langsung disambar oleh Rafa Silva.
Tidak lama kemudian, pada menit ke-79, Barcelona semakin dipaksa menahan malu karena Benfica mencetak gol ketiganya melalui eksekusi penalti sempurna Darwin Nunez.
Baca Juga: Dibantai Benfica, Barcelona Ulangi Rekor Buruk Sejak 49 Tahun Lalu
Benfica mendapat hadiah penalti setelah tangan Sergino Dest kedapatan menghadang bola hasil sundulan pemain Benfica yang mengarah ke gawang.
Kedudukan 3-0 untuk kemenangan Benfica itu kemudian masih tetap bertahan hingga laga berakhir.
Hasil itu membawa Benfica berada di peringkat ke-2 klasemen sementara Grup E Liga Champions dengan 4 poin.
Sedangkan Barcelona terpaksa harus duduk di dasar klasemen Grup E tanpa satupun poin dan gol.
Hasil memalukan tersebut tentu membuat posisi sang pelatih, Ronald Koeman, semakin berada di ujung tanduk.
Baca Juga: Lukaku Mulai Seret Gol, Eks Pelatihnya di Inter Milan Peringatkan Chelsea
Dilansir SuperBall.id dari AS.com, Koeman sendiri mengungkapkan bagaimana posisinya di klub saat ini.
Ketika ditanyai mengenai dukungan dari internal klub, Koeman mengungkapkan dua jawabkan yang berbeda.
"Saya merasa didukung oleh para pemain saya," ujar Koeman.
Namun, Koeman malah merasa sebaliknya dari jajaran direksi klub termasuk sang presiden Joan Laporta.
"Untuk yang lain, saya tidak tahu," sambung Koeman.
Baca Juga: Catat Rekor Buruk, Sergio Busquets: Memecat Koeman adalah Hal Termudah Saat Ini
Ketidakpastian perasaan Koeman itu tentu semakin menimbulkan kecurigaan bahwa Barcelona akan segera memecat dirinya.
Apalagi, muncul kabar presiden klub, Joan Laporta, mulai menyusun daftar nama yang akan menggantikan posisi Koeman.
Sebelumnya, ada nama Roberto Martinez dan Xavi yang menjadi pilihan Barcelona.
Namun, Barcelona masih pikir-pikir karena kedua pelatih itu masih terikat dengan timnya masing-masing, yakni Martinez di Timnas Belgia dan Xavi di Al-Sadd.
Baca Juga: Legenda Man United Ungkap Pengakuan Cristiano Ronaldo Usai Tuntaskan Balas Dendam
Masih terikatnya Xavi dan Martinez tentu membuat Barcelona pikir-pikir karena harus menebus uang sisa kontrak untuk merekrutnya.
Itu belum lagi Barcelona masih harus mengeluarkan 12 juta euro sebagai kompensasi pemecatan Koeman.
Oleh karena itu, Laporta mulai memasukkan nama baru lagi sebagai alternatif murah meriah.
AS.com mengabarkan bahwa nama baru yang mulai diincar oleh Laporta itu adalah Andrea Pirlo.
Baca Juga: Bonucci Ungkap Efek Buruk Keberadaan Cristiano Ronaldo di Juventus
Rencana itu terdengar cukup mengejutkan lantaran karier Pirlo sebagai pelatih yang masih sangat singkat.
Pirlo hanya setahun menjabat sebagai pelatih ketika menangani Juventus pada musim 2020-2021.
Meski menjadi juara Coppa Italia, Pirlo dipecat karena usai gagal melanjutkan dominasinya di Liga Italia.
Akan tetapi, rekam jejak prestasi Pirlo sebagai pelatih sepertinya bukan menjadi alasan Laporta mengincarnya.
Baca Juga: Griezmann Masih Melempem, Penggantinya di Barca Malah Sudah Cetak Gol
Laporta melirik pelatih asal Italia itu karena biaya yang harus dikeluarkan sangatlah murah.
Berbeda dengan Xavi dan Martinez, Pirlo kini sedang tidak terikat klub sehingga Barcelona tak perlu mengeluarkan sepeser pun.
Selain itu, gaji Pirlo pun tergolong murah yakni hanya 1,8 juta euro per musim ketika menangani Juventus menurut Gazzetta.it.
Gaji itu jauh lebih murah ketimbang yang kini diterima oleh Koeman yakni 5 juta euro per tahun.
Baca Juga: Barcelona Merana, Ronald Koeman Dikoyak-koyak Omongannya Sendiri
Lihat postingan ini di Instagram
| Editor | : | Ragil Darmawan |
| Sumber | : | Gazzetta.it, AS.com |
Komentar