Sedangkan Bodo/Glimt naik ke puncak klasemen sementara Grup C.
Dilansir SuperBall.id dari Tuttomercatoweb.com, Mourinho mengakui dan mau bertanggung jawab atas kekalahan memalukan tersebut.
"Tanggung jawab ada di tangan saya," tutur Mourinho.
Baca Juga: Pesta Gol Chelsea Berujung Tumbal, Tuchel Bakal Repot Tanpa Striker Murni
Pelatih asal Portugal itu mengungkapkan bahwa keputusannya merotasi besar-besaran tim adalah alasan di balik kekalahan telak tersebut.
Mourinho merasa bahwa keputusannya tersebut dibuat untuk membagi rata waktu bermain kepada para pemain di skuadnya.
"Saya yang memutuskan bermain dengan tim ini," aku Mourinho.
"Saya melakukannya dengan niat baik yakni untuk memberi kesempatan bermain kepada pemain yang telah bekerja keras namun tidak cukup bermain," ucap Mourinho.
"Dengan skuad yang kami miliki, dengan semua laga yang harus kami mainkan, saya ingin semuanya bermain," sambungnya.
Baca Juga: Bawa Barca Raih Kemenangan Perdana di Liga Champions, Pique Samai Rekor Legenda Real Madrid
Akan tetapi, Mourinho bersikukuh bahwa keputusannya mengistirahatkan para pemain inti karena kondisi lapangan.
Mourinho juga menilai bahwa para pemain Bodo/Glimt memang lebih baik ketimbang pemain AS Roma yang diturunkan dalam laga tersebut.
"Di atas rumput sintetis dan cuaca yang seperti ini, saya memutuskan untuk mengistirahatkan banyak pemain," ungkap Mourinho.
"Kami kalah dari tim yang punya kualitas lebih baik ketimbang kami," imbuhnya.
Baca Juga: Teriakan Kelegaan Cristiano Ronaldo, Ungguli Messi dan Makin Jadi Raja di Liga Champions
View this post on Instagram
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | tuttomercatoweb.com |
Komentar