Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Rekrut Lagi Rexy Mainaky demi Cepat Juara, Bulu Tangkis Malaysia Dikuasai Indonesia

By Muhammad Respati Harun - Senin, 25 Oktober 2021 | 21:48 WIB
Legenda bulu tangkis Indonesia, Rexy Mainaky.
THESTAR.COM.MY
Legenda bulu tangkis Indonesia, Rexy Mainaky.

SUPERBALL.ID - Malaysia memperkuat ambisinya dalam meraih gelar di ajang bulu tangkis dunia.

Dilansir SuperBall.id dari Thestar.com.my, Malaysia resmi merekrut legenda bulu tangkis Indonesia, Rexy Mainaky.

Rexy akan segera bertugas mulai 1 Desember di Akademi Bulu Tangkis Malaysia yang terletak di Bukit Kiara.

Pria yang lahir di Ternate itu sebelumnya menjabat sebagai pelatih bulu tangkis Thailand.

Akan tetapi, Rexy tidak lagi melanjutkan kerja samanya dengan Asosiasi Bulu Tangkis Thailand setelah kontraknya berakhir pada bulan ini.

Baca Juga: French Open 2021 - Malaysia Sial Harus Saling Bantai Lebih Awal, Indonesia Lebih Beruntung

Di Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM), Rexy akan menjabat sebagai wakil direktur pelatih tim nasional.

Pria berusia 53 tahun itu akan membantu direktur pelatih tim nasional, Wong Choong Hann.

Dengan adanya Rexy, maka cita rasa Indonesia akan semakin kental di tim bulu tangkis Malaysia.

Sebab, Rexy menjadi orang Indonesia ke-5 yang kini berada di tim pelatih bulu tangkis Malaysia.

Sebelumnya, tercatat ada empat nomor bulu tangkis Malaysia yang dipoles oleh pelatih kepala dari Indonesia.

Baca Juga: Timnas U-23 Malaysia Menang Tipis di Suhu Dingin, Berikutnya Indonesia

Empat pelatih asal Indonesia yang menangani Malaysia adalah Hendrawan (tunggal putra), Indra Widjaja (tunggal putri), Flandy Limpele (ganda putra), dan Paulus Firman (ganda campuran).

Kehadiran Rexy disambut langsung oleh Presiden BAM, Tan Sri Norza Zakaria.

"Kami senang bahwa Rexy akan bergabung dengan tim pelatih," ujar Norza dalam pernyataannya pada Senin (25/10/2021).

"Penunjukan ini akan penting untuk memperkuat progres yang telah BAM lakukan dalam beberapa tahun terakhir dalam mengejar kesuksesan," sambungnya.

Meski bertugas untuk membantu Wong Choong Hann sebagai direktur pelatih tim nasional, Rexy secara spesifik mengawasi kinerja nomor ganda.

Sebab, Rexy punya pengalaman luar biasa sebagai pebulu tangkis ganda putra kala masih aktif bermain.

Rexy bahkan pernah meraih medali emas Olimpiade 1996 ketika bermain di nomor ganda putra bersama Ricky Subagja.

Baca Juga: Denmark Open 2021 Tercoreng, Legenda Malaysia Takut Pemainnya Bernasib seperti Jojo dan Ginting

PRESTASI REXY MAINAKY

Olimpiade
Medali emas Atlanta 1996

Kejuaraan Dunia
Medali emas Lausanne 1995

Piala Dunia
Medali emas New Delhi 1993
Medali emas Jakarta 1995
Medali emas Yogyakarta 1997

Piala Thomas
Medali emas Jakarta 1994 (tim)
Medali emas Hongkong 1996 (tim)
Medali emas Hongkong 1998 (tim)
Medali emas Kuala Lumpur 2000 (tim)

Asian Games
Medali emas Hiroshima 1994
Medali emas Hiroshima 1994 (tim)
Medali emas Bangkok 1998
Medali emas Bangkok 1998 (tim)

Piala Asia
Medali emas Jakarta 2000

SEA Games
Medali emas Singapura 1993 (tim)
Medali emas Chiang Mai 1995 (tim)
Medali emas Jakarta 1997 (tim)

Baca Juga: Denmark Open - Terpuruk Usai Tekuk Marcus/Kevin 2 Kali, Ganda Malaysia Terjebak Ekspektasi Sendiri

Sebagai pelatih, Rexy sebelumnya juga pernah menjadi pelatih ganda putra Malaysia pada 2005-2012.

Rexy dikenang sebagai sosok yang menciptakan paduan luar biasa antara Koo Kien Keat dan Tan Boon Heong.

Di bawah asuhan Rexy, Koo Kien Keat/Tan Boon Heong menjelma menjadi pasangan ganda putra nomor 1 dunia ketika itu.

Prestasi luar biasa yang pernah diraih oleh pasangan itu adalah medali emas Asian Games 2006 dan All England 2007.

Dengan pengalaman luar biasa tersebut, BAM mengharapkan Rexy akan mengulangi kesuksesannya dan bisa memberi motivasi lebih kepada para pemain muda.

"Rexy adalah pelatih yang apik dan berpengalaman dengan rekam jejak luar biasa," kata Norza.

"Dia akan diberikan indikator performa tertentu untuk segera memperbaiki dan memotivasi para pasangan ganda muda kita," pungkasnya.

Baca Juga: Tanpa Satupun Gelar di Denmark Open, Indonesia Kehabisan Bensin Usai Dua Kompetisi Akbar

PRESTASI MALAYSIA DI EVENT
BEREGU ASIA DAN INTERNASIONAL

Piala Thomas dan Uber
Piala Thomas: Juara 5x
Piala Uber: Belum pernah juara

Piala Sudirman
Belum pernah juara

Asian Games
Medali emas: 7x
Medali perak: 8x
Medali perunggu: 20x

PRESTASI INDONESIA DI EVENT
BEREGU ASIA DAN INTERNASIONAL

Olimpiade
Medali emas 8x
Medali perak 6x
Medali perunggu 7x

Piala Thomas dan Uber
Piala Thomas: Juara 14x
Piala Uber: Juara 3x

Piala Sudirman
Juara 1x

Asian Games
Medali emas: 28x
Medali perak: 27x
Medali perunggu: 44x

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ragil Darmawan
Sumber : Thestar.com.my

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X