Meski begitu, Baggott sejatinya masih memiliki peluang untuk bermain di kompetisi kasta tertinggi Inggris itu.
Dilansir SuperBall.id dari The Flanker, ada dua skenario yang memungkinkan Baggott bisa bermain di Liga Inggris.
Skenario pertama adalah adanya aturan homegrown dari FA yang tidak memedulikan peringkat FIFA dan negara asal pemain.
Baca Juga: Alasan Utama Elkan Baggott Lebih Pilih Timnas Indonesia Ketimbang Thailand
Syaratnya, pemain tersebut telah terdaftar di klub anggota FA/FAW untuk satu periode selama tiga musim atau 36 bulan sebelum berusia 21 tahun.
Sebagai informasi, Baggott baru resmi terdaftar sebagai pemain Ipswich Town pada musim 2019/2020 dengan status beasiswa.
Baggott baru mendapat kontrak profesional dari Ipswich Town pada musim 2020/2021.
Di usianya yang baru 19 tahun saat ini, Baggott akan mendapat status homegrown jika masih bertahan di Ipswich Town hingga 2022.
Namun, ia akan kehilangan status homegrown-nya jika sebelum 2022 memutuskan pindah ke klub lain di luar Inggris.
Baca Juga: Timnas Indonesia Siap-siap Terkurung, Malaysia Nafsu Jadi Tuan Rumah Kualifikasi Piala Asia 2023
Editor | : | Taufik Batubara |
Sumber | : | berbagai sumber |
Komentar