SUPERBALL.ID - Timnas Vietnam mengincar Piala AFF sebagai ajang pelampiasan usai hampir dipastikan gagal total di Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Timnas Vietnam kini sedang melakoni kiprah bersejarahnya di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Mereka tergabung dalam Grup B bersama Timnas Arab Saudi, Jepang, Australia, Oman, dan Tiongkok.
Akan tetapi, dengan berjumpa lawan-lawan berat tersebut, Timnas Vietnam malah benar-benar dihancurkan.
Yang terbaru, Timnas Vietnam kalah tipis 0-1 dari Arab Saudi pada Selasa (16/11/2021) malam WIB.
Baca Juga: Timnas Indonesia Lagi-lagi Dipermalukan Afghanistan, Shin Tae-yong Soroti Tiga Aspek
Dalam laga yang digelar di Stadion My Dinh, Hanoi, Vietnam, tersebut satu-satunya gol dicetak oleh Saleh Khaled Al-Shehri pada menit ke-31.
Kekalahan itu membuat Timnas Vietnam semakin terbenam di dasar klasemen tanpa satupun poin dari 6 pertandingan.
Dengan torehan tersebut, tim asuhan Park Hang-seo itu tentu mengincar Piala AFF 2020 sebagai ajang pelampiasan.
Piala AFF 2020 akan segera digelar mulai 5 Desember mendatang di Singapura.
Dalam ajang sepak bola antarnegara Asia Tenggara tersebut, Timnas Vietnam bisa dikatakan sebagai tim terkuat saat ini.
Baca Juga: Jumpa di Piala AFF 2020, Timnas Indonesia Punya Lebih Banyak Pemain dari Eropa ketimbang Malaysia
Tim berjuluk Golden Star Warriors itu merupakan tim dengan ranking FIFA terbaik di Asia Tenggara yakni di peringkat ke-98 dunia.
Bukan hanya itu, Timnas Vietnam juga menyandang status sebagai juara bertahan Piala AFF setelah memenangkannya pada 2018 lalu.
Di Piala AFF 2020, Timnas Vietnam harus menghadapi tantangan yang cukup berat pada fase grup.
Timnas Vietnam tergabung ke dalam Grup B bersama Timnas Indonesia, Malaysia, Kamboja, dan Laos.
Rivalitas Timnas Vietnam dengan Timnas Indonesia di sepak bola Asia Tenggara bisa dikatakan cukup kental.
Baca Juga: Lini Depan Timnas Indonesia Melempem, Rencana Naturalisasi Shin Tae-yong Salah Arah?
Untuk mengungkit kentalnya memori soal rivalitas antara Indonesia dan Vietnam, akun resmi Piala AFF mengunggah cuplikan laga antara kedua tim pada tahun 2000.
Timnas Indonesia dan Vietnam pernah saling jumpa pada semifinal Piala AFF 2000 yang kala itu masih bertajuk Piala Tiger karena alasan sponsor.
Timnas Indonesia unggul terlebih dahulu melalui gol sundulan Gendut Doni Christiawan pada menit ke-39 sebelum dibalas oleh Nguyen Hong Son pada menit ke-45.
Pada babak kedua, Timnas Indonesia unggul lagi melalui gol Seto Nurdiyantoro yang memanfaatkan rebound dari luar kotak penalti pada menit ke-75.
Baca Juga: Ditarget ke Final Piala AFF, Malaysia Alami Kondisi Lebih Kejam dari Timnas Indonesia
Namun, Timnas Vietnam tak mau kalah dan menyeimbangkan kedudukan menjadi 2-2 pada menit akhir yakni ke-90 melalui Vu Cong Tuyen.
Sepanjang babak tambahan, Timnas Indonesia dan Vietnam sempat sama-sama kuat.
Namun, Timnas Indonesia mampu memecah kebuntuan melalui gol Gendut Doni pada menit ke-120.
Timnas Indonesia pun dinyatakan menang melalui aturan golden goal yang masih diterapkan ketika itu.
"Gendut Doni memukul Vietnam pada menit ke-120 ketika Garuda terbang ke final (Piala AFF) 2000," tulis akun resmi @affsuzukicup.
Baca Juga: 3 Alasan Kuat Shin Tae-yong Kebelet Boyong Pemain Naturalisasi untuk Timnas Indonesia
Lihat postingan ini di Instagram
Dengan hasil tersebut, maka Timnas Indonesia melaju ke babak final sedangkan Timnas Vietnam harus puas tampil di babak perebutan tempat ketiga.
Hasil itu membuat Timnas Indonesia untuk pertama kalinya berhasil menembus babak final Piala AFF.
Akan tetapi, pada babak final, Timnas Indonesia harus mengakui kekalahan telak dari Thailand dengan skor 1-4.
Satu-satunya gol Timnas Indonesia dalam laga tersebut dicetak oleh Uston Nawawi pada menit ke-20.
Sedangkan 4 gol Thailand dicetak oleh Worrawoot Srimaka melalui hattrick pada menit ke-14, 18, dan 32, serta gol Tanongsak Prajakkata pada menit ke-65.
Sedangkan Timnas Vietnam harus mengakui kehebatan Malaysia dan kalah telak 0-3 pada babak perebutan tempat ketiga.
Media Vietnam yakni Doisongphapluat.nguoiduatin.vn menyoroti video cuplikan yang diunggah oleh akun resmi tersebut.
Media Vietnam tersebut merasa resah dan gerah atas kekalahan menyakitkan tim nasional kebanggaannya tersebut dari Timnas Indonesia.
"Penyelenggara turnamen nomor 1 di Asia Tenggara itu 'menjahili' Timnas Vietnam dengan mengungkit memori menyakitkan," tulis media Vietnam tersebut.
Baca Juga: Ditinggal Steven Gerrard, Rangers Dekati Pelatih Belanda Berdarah Indonesia
Lihat postingan ini di Instagram
| Editor | : | Ragil Darmawan |
| Sumber | : | doisongphapluat.com |
Komentar