SUPERBALL.ID - Dani Alves dilaporkan hanya menerima gaji sebesar Rp16 ribu per pekan di Barcelona.
Di sisi lain, dalam klausulnya dia punya denda mencapai Rp1,6 triliun yang tentunya amat sangat besar.
Sejauh ini Dani Alves memang kembali ke Barcelona secara resmi pada 13 November 2021 setelah lima thaun berpisah.
Alves sebelumnya pernah berada di klub tersebut dari periode 2008 hingga 2016.
Pada periode pertamanya, Dani Alves mampu mempersembahkan 23 trofi, termasuk enam gelar Liga Spanyol dan tiga trofi Liga Champions.
Bek berpaspor Brasil ini menjadi rekrutan pertama pelatih anyar Barcelona, Xavi Hernandez.
Baca Juga: 3 Alasan ini Ternyata yang Bikin Lionel Messi Hengkang dari Barcelona
Kembalinya Alves ke Camp Nou menjadi sorotan, salah satunya karena gaji sang pemain.
Menurut laporan Essentially Sports yang dikutip Superball.id, upah Alves cuma 1 euro atau 16 ribu rupiah per pekan.
Nominal itu membuat Alves menjadi pemain dengan gaji terendah di antara semua pemain di skuad utama Barcelona.
Adapun menurut laporan Sport yang dilansir BolaSport.com, bek berusia 38 tahun ini rela menerima upah sedikit karena sepenuhnya menyadari situasi keuangan klub yang sulit.
Di sisi lain, Alves membutuhkan menit bermain guna mengamankan tempat di skuad Brasil untuk Piala Dunia 2022.
Laporan yang sama menyebutkan Alves awalnya berharap untuk menandatangani kontrak setahun, yang akan membawanya ke putaran final Piala Dunia tahun depan di Qatar.
Baca Juga: Chelsea Lakukan Pendekatan untuk Rekrut Bintang Leicester City, Saingi Dua Klub Besar Lain
Namun, pada akhirnya, dia menyetujui kontrak hingga 30 Juni 2022.
Meski bergaji kecil, Alves bisa mendapatkan lebih banyak uang andai mampu memainkan peran kunci dalam skuad asuhan Xavi Hernandez.
Media Catalunya, RAC1, melaporkan detail lain yang terdapat dalam kontrak Alves.
Laporan RAC1 yang dikutip Superball.id dari AS mengungkap bahwa terdapat klausul yang mengharuskan Alves membayar denda jika meninggalkan Barcelona sebelum kontraknya berakhir.
Denda yang harus dibayarkan Alves melebihi jumlah gajinya sendiri, yakni sebesar 100 juta euro atau setara Rp 1,6 triliun.
Informasi tersebut juga memastikan bahwa tidak ada opsi untuk memperpanjang perjanjian untuk musim kedua, tetapi menjelaskan bahwa ada kecenderungan yang baik di kedua belah pihak sehingga perpanjangan ini dapat dilakukan.
Alves sendiri berbicara dalam sesi perkenalannya tentang kemungkinan perpanjangan kontraknya untuk satu musim lagi.
"Itu bukan masalah. Saya di sini sampai Juni. Kemudian, semuanya bisa dibicarakan," kata Alves, dikutip Superball.id dari AS.
"Itu harus dilihat berdasarkan hasilnya. Ini seperti ujian."
"Jika saya mendapat skor 4,5, maka saya tahu saya diberhentikan. Anda harus memiliki nilai tinggi untuk melanjutkan."
"Jika tidak, saya akan mengambil koper sendiri pada bulan Juni," ucapnya lagi.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | Essentially Sports |
Komentar